Ustaz Labib: Ideologi Buatan Manusia Rusak dan Merusak
Mediaumat.id – Cendekiawan Muslim KH Rokhmat S. Labib mengatakan, ideologi buatan manusia rusak dan merusak.
“Ideologi buatan manusia sama saja karena lahir dari hawa nafsu manusia. Jelas -isme ini, rusak dan merusak,” tuturnya dalam acara Multaqa Ulama Aswaja se-Nusantara: Bahaya, Mafsadat dan Madharat Ideologi Buatan Manusia, Pelajaran dari Pemberontakan PKI, Saatnya Kembali Kepada Islam Kaffah, Ahad (17/10/2021) via daring.
Menurut Ustaz Labib, sapaan akrabnya, ketika umat Islam membenci komunisme maka sepatutnya juga berpaling dari kapitalisme. “Sebab kesemuanya itu dalam kerangka hukum jahiliah,” ujarnya.
Ia menilai, dari aspek ideologi, komunisme sudah bangkrut. “Negara Eropa dahulu yang menganut pun akhirnya meninggalkan. Soviet pun ambruk dan meninggalkan komunisme, lalu mengambil kapitalisme. Saat ini tinggal Cina dan Korea Utara,” ungkapnya.
Di samping itu, kata Ustaz Labib, komunisme juga menunjukkan kebencian kepada Islam. “Aspek seperti ini masih bercokol dan berkembang dan masih dikembangkan. Komunisme bukan berarti tidak ada dan tidak diwaspadai, jika ada opini demikian maka jelas menyesatkan,” katanya.
Menurutnya, ekonomi negeri ini menganut kapitalisme liberalisme. “Secara politik menuju partai tunggal seperti yang dianut komunisme. Secara pemikiran bagaimana narasi menunjukkan kebencian kepada agama (Islam). Kebencian kepada Islam seperti penyebutan gerakan Islam sebagai radikal. Upaya untuk mendegradasi umat Islam kepada agamanya seperti menyatakan seluruh agama itu benar menurut Tuhan,” bebernya.
Padahal, kata Ustaz Labib, Allah telah menegaskan bahwa selain penyembah Allah berarti kafir. “Tak ada satu ayat pun di Al-Qur’an yang menunjukkan kata kafir, kecuali celaan dan teguran. Bahkan ancaman terhadap mereka. Tidak ada pujian bagi mereka. Lantas atas dasar apa menyamakan semua agama?” pungkasnya.[] Achmad Mu’it