Ulama Ahlus Sunnah Wal Jamaah Kab Bandung Barat: Siap Tegakkan Khilafah!
Multaqo Ulama se Kabupaten Bandung Barat, Ahad, 7 Safar 1441 H, 6 Oktober 2019, bertempat di warung ikan panggang Abah Ottey.
Ajengan Asep Sudrajat menyatakan nasib umat Islam, seperti sabda rasul saw, seperti makanan yang diperebutkan orang2 yang rakus. Seperti buih di lautan. Mengapa ? Umat mengalami wahn, cinta dunia dan takut mati. Maka, agar kita kembali mulia, menjadi umat terbaik (khairu umat), adalah kembali ke aturan Islam.
Kiyai Haji Witarsa (Kang Caca) Ciburuy, mengajak seluruh jamaah untuk bersama2 bersatu utk berjuang menegakkan syariat Islam.
Ajengan Jajat Pesantren Gadobangkong, menceritan pengalaman beliau.”Saya dulu di partai sekuler, tapi sy keluar krn sadar bukan itu cara menegakkan Islam.”Sekarang, saya mengajak seluruh hadirin utk bersama2 menegakkan khilafah.”
KH Wawan, PP Cikondang, menegaskan bahwa khilafah adalah fardhu kifayah, jangan ragu untuk memperjuangkannya. jangan sampai, apalagi para pengikut madzab syafii, menolak khilafah.
Ustad Fauzan Ciburuy, solusi dari semua permasalahan adalah kembali ke aturan Allah, kembali kepada syariah Islam.
KH Sumaji, Ketua MUI Padalarang, kita harus amar maruf nahi munkar serta berjihad di jalan Allah bila ingin menjadi umat terbaik.
KH Saifudin Ngamprah, kita harus mempersiapkan dan menyadarkan umat utk mendukung tegaknya Islam dan khilafah. Perkuat silahturahim, perkuat persatuan umat.
Ajengan Asep Suwendi, Parongpong. Beliau menyampaikan sabda Rasul SAW, akan datang zaman, dimana yg benar didustakan, yg dusta dibenarkan. pejuang Islam dituduh dan difitnah sbg pengkhianat oleh pemerintah. Maka langkah kita adalah tetap berjuang utk demi tegaknya Islam dan khilafah.[]
Sumber: shautululama.co