Tentara Australia Minum Alkohol dari Kaki Palsu Mujahidin, Pengamat: Inilah Busuknya Imperialis Australia

 Tentara Australia Minum Alkohol dari Kaki Palsu Mujahidin, Pengamat: Inilah Busuknya Imperialis Australia

Mediaumat.news – Menanggapi beredarnya foto tentara pasukan khusus Australia yang meminum alkohol dari kaki palsu seorang pejuang Taliban yang terbunuh, Pengamat Politik Internasional Umar Syarifudin menilai hal ini sebagai kebusukan penjajah Australia.

“Foto tersebut menyingkap kebusukan imperialis Australia. Dan invasi militer tersebut sebagai tindakan tidak sah dan barbar. Oleh sebab itu, invasi tersebut harus ditolak dan dikutuk. Dan penjajahan negara-negara Barat harus segera dihentikan,” tuturnya kepada Mediaumat.news, Ahad (06/12/2020)

Menurutnya, intervensi dari kaum kafir kolonialis di negeri-negeri Muslim tidak dapat diterima dalam keadaan apa pun dan ilegal. “Dalam sembilan belas tahun terakhir, intervensi militer oleh Amerika dan aliansi imperialis termasuk Australia di Afghanistan dan Irak, maupun konferensi politik ibu kota-ibu kota negara Barat agar menjadi tuan rumahnya, telah gagal untuk menipu dan mengalahkan kaum Muslim,” ujarnya.

Ia menilai salah satu penyebab umat Islam selalu menjadi korban adalah diamnya penguasa Muslim. “Ketika Amerika dan tentara Barat menginvasi Afghanistan dan Irak, hingga darah kaum Muslim tumpah ke sungai-sungai, para penguasa kaum Muslim tidak memobilisasi tentaranya untuk membela umat Islam, bahkan mereka membantu tentara penjajah itu sekuat tenaga,” ungkapnya.

Umar menyesalkan saat kiblat pertama kaum Muslim, Al-Aqsa yang telah berada di bawah pendudukan Yahudi selama hampir lima dekade, namun para penguasa Muslim tidak pernah memobilisasi tentaranya meskipun kekuatan mereka jauh melebihi tentara Yahudi dalam hal angka dan keberanian.

“Alih-alih memobilisasi tentaranya untuk membela umat Islam, para penguasa pengkhianat itu justru tanpa malu-malu memohon kepada imperialis yakni musuh terang-terangan kaum Muslim untuk menyelesaikan penindasan itu. Para penguasa pengkhianat itu tidak pernah mengangkat jari telunjuknya dengan memerintahkan untuk membela umat Islam dan kesucian mereka. Mereka patuh kepada perintah Amerika,” ujarnya.

Namun, ia mengingatkan kepada Amerika dan para penguasa pengkhianat itu bahwa mereka tidak akan bisa mencegah kembalinya kemenangan umat Islam yang berjalan pada metode kenabian. “Mereka kehabisan ide untuk melakukan konspirasi dan mencegah kembalinya Islam dengan kemegahannya yang sudah dekat,” katanya.

Seperti diberitakan  theguardian.com, Selasa (01/12/2020), warga Afghanistan marah melihat gambar tentara Australia yang minum dari kaki palsu.

Para pemimpin masyarakat sipil Afghanistan bereaksi dengan jijik terhadap foto-foto seorang tentara pasukan khusus Australia yang meminum alkohol dari kaki palsu seorang pejuang Taliban yang terbunuh.

Gambar yang diterbitkan oleh Guardian pada hari Selasa itu menunjukkan seorang tentara senior yang masih terdaftar di Angkatan Pertahanan Australia minum bir dari kaki di bar tidak resmi di pangkalan di Tarin Kowt, ibu kota provinsi Uruzgan, pada tahun 2009.

Foto-foto lain menunjukkan tentara tampak menari dengan kaki, diambil dari seorang tersangka pejuang Taliban yang tewas dalam serangan pada tahun yang sama, dan yang dibawa skuadron bersama mereka saat mereka ditempatkan kembali di Afghanistan, menurut seorang mantan tentara.[] Achmad Mu’it

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *