Serang RS Indonesia di Gaza, Entitas Penjajah Yahudi Lakukan Politik Bumi Hangus
Mediaumat.info – Pasukan entitas penjajah Yahudi yang secara ugal-ugalan melancarkan serangan ke Jalur Gaza bagian utara hingga membakar Rumah Sakit (RS) Indonesia dinilai melakukan politik bumi hangus.
“Terkait dengan serangan ini ada berapa poin penting, pertama, lagi-lagi ini menunjukkan kebiadaban Zionis Yahudi yang memang saat sekarang ini melakukan politik bumi hangus,” tutur Direktur Forum on Islamic World Studies (FIWS) Farid Wadjdi kepada media-umat.info, Kamis (24/10/2024).
Di samping membunuh dan menghancurkan, kata Farid, entitas penjajah Yahudi juga secara sistematis dan sengaja menghancurkan rumah sakit-rumah sakit.
“Targetnya adalah untuk memperparah politik bumi hangus ini. Karena bagaimana pun rumah sakit menjadi harapan bagi korban-korban yang terluka. Jadi, harapan itu pun mereka hilangkan dengan menghancurkan rumah sakit,” ujarnya.
Melihat kondisi sekarang, Farid mengingatkan, sudah seharusnya pemerintah Indonesia yang baru, yang dipimpin oleh Presiden Prabowo, yang berulang-ulang menyatakan komitmennya untuk Palestina, harus mengarahkan kecamannya.
“Bukan hanya kepada entitas penjajah Yahudi tetapi juga mengarahkan kecamannya kepada Amerika Serikat yang nyata-nyata membiarkan penghancuran ini terjadi. Bahkan mendukung dengan bantuan militer maupun bantuan keuangan. Bahkan Amerika secara diam-diam mengirimkan pasukan komando untuk memperkuat daya rusak entitas penjajah Yahudi,” ungkapnya.
Farid juga berharap, sudah saatnya pemerintah baru sekarang mengecam keberadaan PBB yang nyata-nyata gagal untuk menyelesaikan persoalan ini. “Karena sudah nyata-nyata dipahami bahwa PBB menjadi alat politik Barat yang tidak bisa diharapkan,” tegasnya.
Lebih lanjut, kata Farid, sudah seharusnya pemerintahan yang sekarang merujuk kepada solusi-solusi Islam yang nyata-nyata akan menyelesaikan masalah ini yaitu dengan jihad dan mempersatukan umat Islam di bawah naungan khilafah.
“Karena yang dihadapi umat Islam di Palestina sekarang adalah pasukan entitas Yahudi berupa tentara-tentara pada level negara yang didukung oleh Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya,” sebut Farid.
Dan untuk melawan kekuatan seperti ini, menurutnya, juga harus dengan kekuatan yang seimbang dengan mengirimkan tentara-tentara kaum Muslim. “Di samping itu juga berjuang untuk menyatukan umat Islam seluruh dunia di bawah naungan khilafah Islam,” tandasnya. [] Achmad Mu’it
Dapatkan update berita terbaru melalui channel Whatsapp Mediaumat
