Presiden Aljazair: Tidak Memiliki Masalah dengan Entitas Yahudi dan Siap untuk Menormalisasi Hubungan

 Presiden Aljazair: Tidak Memiliki Masalah dengan Entitas Yahudi dan Siap untuk Menormalisasi Hubungan

Pada 2/2/2025, Al Jazeera mengutip surat kabar Prancis L’Opinion dalam wawancaranya dengan Presiden Aljazair Abdelmadjid Tebboune, ketika surat kabar tersebut menanyakan kepadanya apakah dia siap untuk menormalisasi hubungan dengan entitas Yahudi jika pada akhirnya dimulainya kembali proses perdamaian yang mengarah pada pembentukan negara Palestina?

Tebboune menjawab: “Tentu saja.” Dia berkata, “Pada hari yang sama dengan hari berdirinya negara Palestina.” Dan dia menambahkan, “Ini sepenuhnya konsisten dengan perjalanan sejarah. Para pendahulu saya, Presiden Chadli Bendjedid dan Abdelaziz Bouteflika, keduanya menegaskan bahwa kami tidak memiliki masalah dengan (Israel).”

Tebboune mengakui keberadaan entitas Yahudi dan mengatakan bahwa dia tidak memiliki masalah dengannya. Presiden Aljazair dan rezimnya sama seperti para penguasa kaum Muslim lainnya yang telah terbiasa dengan kemunafikan dan pengkhianatan.

Dia mengakui, sebagaimana mereka mengakui perampasan Yahudi atas sekitar 80% wilayah Palestina sebagai bagian dari solusi dua negara. Mereka bahkan memberi wewenang kepada entitas Yahudi untuk merampas seluruh Palestina, karena yang mereka inginkan adalah dideklarasikannya negara Palestina. Sehingga negara ini tidak akan lebih dari sekedar nama, itu pun jika orang-orang Yahudi menyetujui pendiriannya, dan negara ini tidak akan memiliki apa-apa di lapangan, kecuali seperti keadaan otoritas Palestina yang hanya melayani entitas Yahudi dan membunuh rakyat Palestina demi keamanannya (hizb-ut-tahrir.info, 4/2/2025).

Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *