Mediaumat.info – Kiai Abu Inas dari Forum Tabyyun mengatakan justru peraturan pemerintah (PP) tentang pengaturan penyediaan alat kontrasepsi untuk remaja dan siswa akan memberi karpet merah untuk aktivitas seks bebas.
“Nah, justru PP Nomor 28 tahun 2024 ini akan memberi karpet merah semakin membuat aktivitas seks bebas itu menjadi lenggang kangkung gitu ya,” ujarnya dalam Kabar Petang: Legalisasi Zina untuk Remaja, Jumat (9/8/2024) di kanal YouTube Khilafah News.
Karena, menurutnya, maraknya kehamilan yang tidak diinginkan dan penyakit menular seksual hanyalah dampak dari maraknya perzinaan (seks bebas) sehingga solusinya bukanlah seperti itu.
Ia menegaskan harusnya yang dibasmi adalah akar masalahnya. “Harusnya dampaknya ini dicegah dengan cara membasmi akar masalah utamanya dari seks bebas ini,” usulnya.
Menurutnya, semua ini terjadi akibat adanya ide sekulerisme dan liberalisme. “Sebetulnya yang terjadi adalah karena adanya ideologi sekulerisme dan liberalisme yang menjangkiti mencengkeram dan dianut oleh remaja kita,” ungkapnya.
Jadi, lanjutnya, remaja saat ini banyak menganggap bahwa dirinya boleh mengeksplorasi alat-alat seksualnya itu secara bebas.
Ia mengungkapkan, liberalisme itu adalah pemikiran yang memberikan hak kebebasan berperilaku. “Liberalisme itu kan mengatakan bahwasanya setiap individu itu mempunyai hak kebebasan untuk berperilaku,” jelasnya.
Padahal, lanjutnya, dalam Islam, setiap perbuatan itu harus terikat pada hukum syara’.
Maka, simpulnya, akidah sekulerisme liberalisme yang berada di balik maraknya seks bebas ini yang jadi akar masalahnya.
“Jadi, akar masalah inilah yang harus diselesaikan, harus dibersihkan dari tubuh umat Islam ini,” pungkasnya. [] Teti Rostika
Dapatkan update berita terbaru melalui channel Whatsapp Mediaumat