Mediaumat.id – Pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menkopolhukam) Mahfud MD yang menyebut, ‘Banyak pegawai kementerian atau lembaga membuat perusahaan cangkang untuk menimbun uang’, menunjukkan bahwa sistem kenegaraan negeri ini adalah sistem yang bobrok.
“Saya kira itu mengonfirmasi bahwa sistem kenegaraan kita hari ini memang adalah sistem yang bobrok,” ujar Analis Senior Pusat Kajian dan Analisis Data (PKAD) Fajar Kurniawan kepada Mediaumat.id, Sabtu (18/3/2023).
Fajar menilai, sistem yang ada saat ini tidak membuat orang untuk bersih dari tindak kejahatan.
Ia mengingatkan, sekian tahun yang lalu Mahfud MD juga pernah mengatakan malaikat pun kalau masuk sistem di Indonesia yaitu demokrasi maka akan menjadi setan.
Menurut Fajar, sistem demokrasi liberal yang diadopsi oleh Indonesia saat ini jelas-jelas menciptakan birokrasi yang korup, tata pemerintahan juga tidak transparan, dan amburadul.
Fajar melihat, pegawai kementerian atau lembaga yang membuat perusahaan cangkang tersebut ada niatan melakukan tindak pidana korupsi atau pencucian uang.
“Sehingga bisa dikatakan mentalitas para aparatur sipil negara (ASN) ini adalah mentalitas yang korup dan buruk,” tegasnya.
Dengan mentalitas yang korup itu, jelas Fajar, maka para ASN tersebut tidak mungkin melayani rakyat dengan baik, bahkan mereka merupakan pengkhianat rakyat.
“ASN seperti ini, bermental seperti ini ibaratnya adalah seperti pelayan yang mengkhianati prinsip layanan kepada masyarakat,” pungkas Fajar.[] Agung Sumartono