Peringatan HUT RI ke-76, Gus Uwik: Indonesia Masih Terjajah

Mediaumat.news – Kendati sudah 76 tahun memproklamirkan kemerdekaannya, namun Direktur Siyasah Institute Gus Uwik menilai Indonesia masih terjajah.

“Negeri ini masih terjajah,” tegasnya dalam acara Kabar Petang: Mewujudkan Kemerdekaan Sebenarnya, Jumat (20/8/2021) di kanal YouTube KC News.

Gus Uwik melihat, sumber daya alam (SDA) Indonesia masih banyak dikelola oleh asing. “Secara manfaat SDA kita masih dikendalikan oleh asing. Secara keuntungan masih dinikmati oleh asing. Ini realitasnya,” ujarnya.

Selain itu, penanganan covid-19 menurutnya, Indonesia masih sangat tergantung dengan utang. “Kalau kita lihat, gara-gara covid, Indonesia ini utangnya menggunung. Dan nambah terus,” ungkapnya.

Ia melihat bagaimana usaha pemerintah dalam mencari utangan dari datang langsung ke negara donor yakni Australia, Eropa dan ke negara Teluk hingga membuat global bond dan surat utang negara (SUN). “Pertanyaannya, apakah orang memberikan utang itu tanpa ada maksud tertentu?” tanyanya.

Menurutnya, tidak ada yang gratis saat ini. “Artinya dengan ini saja kita bisa melihat bahwasannya negeri kita ini semakin dalam terjebak dalam debt-trap. Sehingga ini memungkinkan negeri ini tidak bisa mandiri,” bebernya.

Oleh sebab itu, banyak orang yang mengatakan negeri ini belum merdeka. “Jangan teriak merdeka kalau sumber daya masih dikendalikan oleh orang lain. Jangan teriak merdeka kalau utang kita semakin lama semakin menggunung. Jangan teriak merdeka kalau rakyat itu masih susah untuk makan. Bantuan sosialnya masih dikorupsi,” ujarnya.

“Jangan teriak merdeka kalau dalam penegakan hukum itu tidak baik. Masak koruptor mendapatkan privilege luar biasa. Sampai kemudian dapat obral diskon dan seterusnya,” pungkas Gus Uwik.[] Achmad Mu’it

Share artikel ini: