Mediaumat.info – Membahas pernyataan kontroversial dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengatakan Amerika akan mengambil alih Jalur Gaza dan mengusir penduduk Gaza ke Yordania dan Mesir, Cendekiawan Muslim Ustadz Ismail Yusanto (UIY) menyatakan akan ada perang habis-habisan (bubat).

“Pasti akan akan ada perlawanan dan itu perlawanan keras. Kalau bahasa wayangnya itu adalah perang bubat, artinya perang habis-habisan,” ujarnya dalam Focus to The Point: Amerika Ambil Alih Gaza? Perang Bubat! di kanal YouTube UIY Official, Selasa (9/2/2025).

Karena, menurut UIY, ini adalah soal tahap akhir dari okupasi perjalanan wilayah Palestina, yang pasti akan ada perlawanan dari masyarakat Palestina yang terkenal tipe pejuang. Walaupun ada lima negara Timur Tengah dan juga negara lainnya yang menolak ide gila Trump seperti Inggris, Prancis, Cina dan Rusia, tetapi Amerika tidak memerdulikannya.

Adapun kesombongan Israel dan Amerika atas dunia internasional, menurut UIY dikarenakan dalam setahun terkahir ini tidak ada satu pun yang bisa mencegah kerja sama mereka dalam genosida di Gaza. Seperti halnya penguasa Yordania dan Mesir yang hanya bisa tunduk pada Israel dan Amerika. Maka, dengan membaca logika Trump, keinginan menyapu bersih kurang lebih 2 juta warga Palestina ini dilakukan.

UIY juga menyatakan bahwa intelijen Amerika ada kemungkinan salah dalam memperhitungkan situasi dalam dunia Islam, karena tidak bisa mengukur kedalaman keimanan dan kemarahan umat Islam khususnya yang terjadi di wilayah Palestina.

Dengan fakta yang ada, lanjutnya, ini akan semakin memperkuat keinginan dunia Islam terutama Timur Tengah dengan tawaran Hizbut Tahrir dengan khilafah islamiah, tidak ada lagi harapan bagi masa depan umat Islam selain menegakkan kembali sistem Islam.[] Lukman Indra Bayu

Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat