Mediaumat.id – Temuan sumber daya minyak dan gas yang ditaksir mencapai 106,8 juta barel setara minyak (MMBOE) di Pantai Jawa oleh Pertamina Hulu Energi dinilai Pengamat Kebijakan Publik Dr. Erwin Permana tidak akan menyelesaikan permasalahan ekonomi Indonesia.

“Jelas tidak akan menyelesaikan, karena permasalahan ekonomi kita itu bukan karena minimnya sumber daya alam (SDA),” tuturnya kepada Mediaumat.id, Selasa (25/10/2022).

Menurutnya, persoalan utama bangsa ini adalah persoalan sistem bukan minimnya SDA. Karena, menurutnya, ada negara-negara yang minim SDA tapi dia makmur. Contohnya Jepang.

“Jepang itu apa kekayaan alamnya? Enggak ada kan? Tapi mereka makmur,” ungkapnya.

Selain itu ada Singapura. Singapura apa kekayaan alamnya? Menurut Erwin, tidak ada, tapi mereka bisa makmur.

Erwin memandang, kemakmuran mereka adalah kemakmuran yang materialistis, maju secara materi tapi mundur secara kemanusiaan.

“Angka kriminalitas di sana itu tinggi, angka kriminal seksualitas tinggi, bunuh diri tinggi, itulah yang disebut dengan kemajuan semu, bukan kemajuan yang hakiki,” ungkapnya.

Karena itu, ia menilai, ekonomi bangsa ini akan makmur jika sistem yang diterapkan di negeri ini (sistem kapitalis) diganti dengan sistem Islam.

Sebagai pembanding, Erwin mengungkap bahwa negeri-negeri yang ada di Jazirah Arab dulu ketika Rasulullah SAW memimpin dan dilanjutkan oleh Khulafaur Rasyidin merupakan negeri-negeri miskin sumber daya alam. Namun, terbukti dengan sistem Islam mereka bisa maju, memimpin dunia. Itu karena diterapkannya sistem ekonomi Islam.

“Sistem Islamlah yang akan menjadi solusi persoalan ekonomi, apalagi dengan kondisi alam Indonesia yang luar biasa,” pungkasnya.[] Ade Sunandar