Pengamat: Biarkan Zionis Yahudi Bantai Gaza, PBB Dikendalikan Veto Players
Mediaumat.info – Meskipun Pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut situasi di Rumah Sakit Al-Aqsha di Gaza tengah layaknya “pembantaian besar-besaran”, namun PBB tetap membiarkan Zionis Yahudi membantai warga Gaza, menurut Pengamat Hubungan Internasional Ahmad Hanafi Rais karena keberadaannya dikendalikan negara-negara veto players.
“Organisasi internasional seperti PBB tidak lepas dari keberadaan negara-negara veto players yang ada di DK PBB, terutama Amerika Serikat,” tutur Pengamat Hubungan Internasional Ahmad Hanafi Rais kepada media-umat.info, Sabtu (30/12/2023).
Hanafi menilai, narasi kebijakan polugri AS terhadap keberadaan entitas penjajah Yahudi di tanah Palestina selama ini juga tidak pernah berubah sebagai pendukung utamanya.
“Itu pula yang mengunci PBB setiap kali akan memutuskan resolusi strategis untuk penyelesaian masalah Palestina,” ujarnya.
Ia mengatakan, jika PBB sudah tidak efektif lagi menjalankan mandatnya, mestinya itu jadi kesempatan bagi organisasi internasional maupun regional lain untuk merumuskan keputusan yang lebih strategis dan konkret terkait keberadaan entitas penjajah Zionis di Palestina.
“Apa yang dilakukan penjajah Zionis selama ini adalah atas nama negara mereka, maka menghadapinya pun juga harus oleh level negara atau perhimpunan negara-negara,” ungkapnya.
Menurutnya, tidak ada cara lain dalam hal ini kecuali dunia Islam mengambil langkah sama yakni mengirimkan angkatan bersenjatanya ke tanah Palestina dengan misi jihad hingga tuntas.
“Langkah ini sama dengan bagaimana Khalifah Umar bin Khattab maupun Shalahuddin al- Ayyubi melakukan futuhat Palestina dari penjajah pada waktu itu,” pungkasnya.[] Achmad Mu’it
