Pedagang sapi Muslim di India ‘ditembak dan dilempar ke rel kereta’

Para pemuka masyarakat di negara bagian Rajasthan, India, menduga seorang laki-laki Muslim tewas ditembak oleh kelompok semacam pengamanan swakarsa yang tidak ingin sapi dikonsumsi atau diperdagangkan.

Mereka mengatakan laki-laki tersebut, Ummar Khan, tengah mengangkut beberapa sapi bersama seorang kawan di distrik Alwar ketika diserang oleh kelompok pam swakarsa Hindu pada hari Jumat (10/11).

Mereka menambahkan bahwa jenazah Khan dilempar ke rel kereta di dekat lokasi kejadian ‘untuk menutupi pembunuhan’, sementara kawan Khan dilaporkan selamat dan mengalami luka-luka.

Laporan media menyebutkan Khan ditembak di bagian dada dan di bahu kiri.

Seorang pejabat kepolisian setempat mengatakan mereka tengah menyelidiki kasus ini. “Kami sedang menangani masalah ini,” kata Anil Beniwal, pejabat polisi kepada BBC, hari Minggu (12/11)

Insiden ini mendorong komunitas Muslim melayangkan protes dan keberatan kepada pemerintah lokal. Mereka menuntut kasus ini diselesaikan dan siapa pun yang bertanggung jawab harus diproses sesuai hukum yang berlaku.

Ini adalah kasus terbaru dari rangkaian serangan terhadap pedagang ternak Muslim dan kasta Dalit.

Mei lalu, dua pria Muslim tewas di tangan massa di negara bagian Assam, setelah dituduh mencoba mencuri sapi untuk disembelih.

Polisi mengatakan keduanya dikejar dan dipukuli oleh warga desa yang mengatakan kedua pria mencoba mencuri sapi-sapi dari ladang mereka.

Bagi pemeluk Hindu, sapi adalah binatang yang suci dan dilarang dibunuh di banyak negara bagian di India.

Organisasi-organisasi hak asasi manusia mengatakan sejak Mei 2015 lebih dari sepuluh pemeluk Islam tewas oleh pam swakarsa Hindu.[]

Sumber: bbc.com

Share artikel ini: