Pawai Bendera Tauhid, Saatnya Hijrah Menuju Syariah Kaffah
Sinar mentari yang indah di Pagi nan cerah dengan pekikan takbir, dan lantunan syahdu lagu rindu syariah dan khilafah menambah suasana kegiatan parade tauhid semakin meriah.
Acara yang diselanggarakan oleh majelis taklim Al Qolam Gresik pada hari ahad, 31 agustus 2019 dalam menyambut tahun baru Islam 1441 Hijriyah.
Dikemas dengan konsep jalan santai dan pawai diikuti ratusan jamaah baik laki-laki dan perempuan serta anak anak.
Para peserta nampak antusias dalam longmarch dan penuh kebanggaan mengkibarkan bendera tauhid al liwa dan ar royah, bendera umat Islam sekaligus panji Rasulullah SAW.
Dengan lantang, berkali kali Ust. Abdul latif meneriakkan takbir untuk membakar semangat peserta aksi.
Ust. Abdurrahman selaku ketua panitia, menyampaikan dengan tegas dan nada keras kepada masyarakat yang berlalu lalang di rute pawai tauhid, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi dan mengingatkan kembali akan makna hijrah RASULULLAH SAW yakni meninggalkan jalan keburukan menuju jalan kebaikan baik dalam perkara aqidah, syariah dan daulah. Atau dengan kata lain dari Darrul Kufur menuju Darul Islam.
Masyarakat jangan phobia dan merasa gamang terhadap bendera yang bertuliskan Syahadatain atau Kalimat tauhid. Meskipun banyak narasi dan opini sesat yang mengkerdilkan simbol Islam ini dengan tujuan menakut – nakuti umat. Hal ini, bertujuan agar umat ini tetap terpecah belah karna yang paling ditakuti oleh orang kafir dan antek – antek mereka adalah bersatunya umat Islam dibawah naungan panji Rasulullah SAW. Terang Ust. Adam Cholil.
Selain itu kalimat ini adalah inti dan pokok dalam Islam, menjadi pembeda antara orang mukmin dan orang kafir. Sekaligus menjadi kunci syurga yakni kunci utama untuk meraih kebahagian hakiki di akhirat kelak. Pungkas ust. Adam mengakhiri orasinya.
Itulah pesan edukasi yang disampaikan Ust. Adam Cholil kepada masyarakat yang dilalui peserta aksi parade tauhid menyambut tahun baru Islam 1441 H.
Setelah sampai di titik akhir peserta parade tauhid diminta untuk mengabadikan dan mendokumentasikan dengan foto bersama untuk mengabarkan kepada saudara muslim di seluruh dunia saat acara Digital Movement, Bahwa saat ini Kita berada di era khilafah.
Karna hanya Sistem khilafah yang terbukti mampu menyelesaikan problematika manusia khususnya umat Islam.
Sekaligus menjaga harta dan jiwa kaum muslim, menjadi perisai dari musuh Islam yakni rezim anti Islam, kaum sekuler dan para Kapitalis Liberal.[]
