Novel Baswedan: Judi dan Pinjol Merusak Masa Depan Pemuda

Mediaumat.info – Maraknya judi online dan juga pinjaman online (pinjol) yang menjangkiti kalangan anak muda dan mahasiswa membuat masa depan mereka (anak muda) menjadi rusak.

“Ujung-ujungnya dari judi online dan juga pinjaman online ini menjadikan orang yang harusnya kita berharap bisa jadi masa depan yang baik sebagai anak muda yang terjadi malah rusak, mereka mungkin saja membunuh, mungkin saja merampok, mungkin saja mengambil uang temennya karena judi online dan juga pinjaman online ini,” ujar mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dalam podcastnya yang bertajuk Waspada Indonesia Darurat Pinjol dan Judi Online Sebabkan Perceraian Hingga Bunuh Diri! di kanal YouTube Novel Baswedan, Selasa (9/4/2024).

Karena, menurutnya, meskipun mahasiswa mempunyai pendidikan yang cukup bagus, namun sekarang ini masih saja yang ingin sekadar coba-coba untuk judi online dan akhirnya mulai ketagihan, ketika kekurangan uang tidak segan-segan untuk mengambil pinjol. “Atau sebaliknya,” kata Novel.

Berangan-angan

Novel juga menuturkan, bahwasanya orang-orang yang terkena permainan judi online itu bisa membuat orang berangan-angan untuk bisa mendapatkan keuntungan besar.

“Berangan-anganlah dia (orang yang kena judi online) bisa mendapatkan keuntungan besar, akhirnya apa, malas, dia pengin kerja yang mudah dan cepat dapat uangnya, yang terjadi malah mereka  (orang yang kena judi online) kerjanya kasar dapat uangnya terbatas,” ungkapnya.

Orang yang terbiasa mentalitasnya terpengaruh untuk berangan-angan mengharapkan judi online itu, lanjutnya, maka akan terpacu adrenalinnya seolah-olah dapat keuntungan ketika akan bermain.

“Mungkin awalnya akan merasa kecil ya 10.000, atau 5000 tapi karena tekanan frekuensinya banyak, yang ada mainnya akan banyak juga, dan ini Indonesia begitu besar sekali dan sangat mengkhawatirkan,” pungkasnya. [] Setiyawan Dwi

Dapatkan update berita terbaru melalui channel Whatsapp Mediaumat

Share artikel ini: