Berdasarkan pemberitaan di situs TV Al-Arabi pada 12 Januari 2024, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyerang Afrika Selatan yang mengajukan gugatan terhadap Israel di hadapan Mahkamah Internasional. Netanyahu mengatakan bahwa seruan kemunafikan Afrika Selatan tengah mencapai langit, yang menurut klaimnya bahwa “tentara (Israel) adalah tentara yang paling bermoral di dunia.”
*** *** ***
Moral apa yang dibicarakan oleh orang yang tidak bermoral ini? Apakah tentang membunuh anak-anak, wanita, dan orang tua? Atau tentang penghancuran rumah, sekolah dan rumah sakit? Atau tentang membuat anak-anak kelaparan sampai mati dalam kelaparan? Atau tentang merampas obat-obatan, air, susu, pakaian dan tempat tinggal dari mereka? Bahkan jika dia bisa merampas udara dari mereka, maka dia akan melakukannya!
Ataukah dia berbicara tentang kepengecutan, ketakutan, dan kepanikan yang bersemayam di hatinya dan hati para prajuritnya, yang beberapa di antaranya meninggal karena ketakutan yang luar biasa? Ataukah mereka yang saling membunuh setelah penglihatan dan nuraninya dibutakan oleh kepanikan yang menghantuinya?
Dia tertipu oleh beberapa kekuatan material yang dia miliki selama periode pengabaian oleh umat Islam dan pengkhianatan oleh para penguasanya. Sehingga dia berpikir bahwa kekuatan itu memberinya hak untuk menetapkan standar moral … Untuk itu, jika dia lupa, maka kami mengingatkannya bahwa mereka adalah orang-orang yang dijauhi oleh seluruh dunia karena akhlaknya yang buruk, juga kami mengingatkan dia tentang sejumlah “Ghetto” dan hukum “Cum Nimis Absurdum”. Sebelumnya, kutukan telah menimpa mereka bahwa mereka adalah tidak menahan diri dari kejahatan yang mereka lakukan, mereka adalah pembunuh para nabi, serta pelanggar perjanjian dan kesepakatan … Sampai-sampai mereka ini melecehkan Allah SWT … lalu mereka bicara tentang moral yang mana! (www.alraiah.net, 17/1/2024).