Menag Minta Doa Semua Agama Dibacakan, Ajengan YRT: Haram

 Menag Minta Doa Semua Agama Dibacakan, Ajengan YRT: Haram

Mediaumat.news – Pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang meminta doa dari semua agama dibacakan dalam setiap acara yang diselenggarakan pihak kemenag dinilai haram. “Jumhur ulama mengatakan haram doa bersama,” ungkapnya kepada Mediaumat.news, Sabtu (10/4/2021).

Ia mengatakan, doa bersama yang dimaksud adalah pemuka agama menyampaikan doa masing-masing dan orang Islam juga mengaminkan. “Misalnya satu orang yang berdoa tapi menggunakan doa dari berbagai macam bentuk doa lintas agama, ini juga diharamkan,” jelasnya.

Menurutnya, doanya seorang Muslim kemudian mereka (non Muslim) mengaminkan itu tidak masalah. “Masing-masing berdoa tetapi dikomando ‘mari kita berdoa menurut keyakinan dan agama masing-masing’ itu silakan,” jelasnya.

Toleransi itu menghargai orang-orang yang berbeda keyakinan, ia pun mencontohkan kasus perayaan natal. “Orang merayakan natal ya silakan saja, tapi tidak mesti kita harus ikut natalan,” bebernya.

Ia menilai, menteri agama terlampau inferior terhadap agama lain. “Terlampau merasa rendah diri di hadapan agama-agama lain. Gagasan-gagasan tentang toleransi, moderasi beragama, sinkretisme dalam doa inikan menunjukkan inferior sekali,” ungkapnya.

Ajengan YRT mengatakan, semua gagasan itu merupakan bentuk pluralisme dan sinkretisme antar agama. “Jadi persoalan ini persoalan yang membuat kegaduhan yang tidak pada tempatnya,” pungkasnya. [] Ade Sunandar

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *