Kiai Labib: Allah Pemilik Jagad Mengabarkan akan Memenangkan Islam

 Kiai Labib: Allah Pemilik Jagad Mengabarkan akan Memenangkan Islam

Mediaumat.id – Menjawab keraguan umat Islam akan kabar dimenangkannya Islam kelak, Cendekiawan Muslim KH Rokhmat S Labib meyakinkan bahwa Allah SWT sendiri sudah mengabarkan kemenangan agama Allah ini.

“Allah yang memiliki jagad alam raya semesta ini telah mengabarkan kepada kita bahwa Allah akan memenangkan agama ini (Islam),” ujarnya dalam Diskusi Online: Indonesia Makin Dicengkeram Oligarki dan Semakin Sekuler Radikal, Ahad (8/1/2023) di kanal YouTube Media Umat.

Kiai Labib pun membacakan tiga ayat yang senada maknanya di dalam Al-Qur’an. Pertama, surat at-Taubah ayat 33, ‘Dialah yang telah mengutus Rasul-Nya dengan petunjuk (Al-Qur’an) dan agama yang benar untuk diunggulkan atas segala agama, walaupun orang-orang musyrik tidak menyukai’.

Kedua, Al-Fath ayat 28, ‘Dialah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar agar dimenangkan-Nya terhadap semua agama. Dan cukuplah Allah sebagai saksi’.

Ketiga, As-Shaff ayat 9, ‘Dialah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar agar Dia memenangkannya di atas segala agama-agama meskipun orang musyrik membenci’.

“Hanya akhir kalimat di dalam ayat ini yang berbeda,” sebutnya.

Bahkan terkait frasa ‘semua agama’, kata Kiai Labib menyebutkan termasuk semua ideologi yang ada. “Kapitalisme, liberalisme, sosialisme, dan segala macam yang itu tampak perkasa saat ini, Allah menjanjikan liyuẓ-hirahụ ‘alad-dīni kullihī (memenangkannya di atas segala agama),” tegasnya.

Optimis

Maka itu, Kiai Labib meyakinkan sekali lagi melalui ayat Al-Qur’an ini, sebenarnya Allah SWT juga telah memberikan optimisme kepada kaum Muslim perihal kemenangan dimaksud.

Meski di saat yang sama, umat manusia tidak ada yang tahu tentang kapan kemenangan tersebut tiba, yang jelas hari itu pasti datang. “Kita tidak tahu kapan akan terjadi? Tapi itu pasti akan terjadi dan dekat,” jelasnya.

Semisal hari kiamat, yang disebutkan dalam istilah bahasa Arab, datangnya adalah dekat, karena memang pasti terjadi.

Untuk itu, sebagai pengemban dakwah Islam kaffah, semestinya tetap berada di dalam barisan pejuang yang senantiasa menegakkan Islam secara menyeluruh di tengah kehidupan manusia.

Lantas, berkenaan dengan kesulitan dalam perjalanan mengemban dakwah Islam kaffah, sambungnya, Allah SWT telah mengatakan bahwa para pengemban kebatilan atau bahkan penghalang tegaknya Islam juga merasakan hal sama.

Sebab itu kaum Muslim tak boleh lemah. “Janganlah kamu merasa lemah untuk mengejar kaum itu yakni kaum kafir maksudnya. Apabila kamu merasa diri kalian sakit, maka sesungguhnya mereka juga mengalami sakit yang sama sebagaimana yang kamu alami yang kamu rasakan,” ucapnya mengutip sebagian QS an-Nisa ayat 104.

Hanya, lanjut ayat tersebut, para penghalang tidak bisa berharap pahala sebagaimana pengemban dakwah Islam. “Kita bisa berharap pahala, bahkan kita bisa berharap surga kepada Allah SWT. Dan itu sesuatu yang mustahil mereka dapatkan,” terangnya.

Sebab itu pula, para pengemban dakwah Islam kaffah tidak boleh berkecil hati. “Ini harus membuat kita tidak boleh berkecil hati untuk selalu terus melangkah berjuang,” pungkasnya.[] Zainul Krian

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *