KH Rokhmat S Labib: Suara Terbanyak Bukan Parameter Kebenaran
Mediaumat.id – Berdasarkan tafsir Al-Qur’an surah al-An’am ayat 116, suara terbanyak bukanlah parameter kebenaran karena yang berhak memutuskan hukum baik dan buruk, benar dan salah hanyalah Allah SWT, bukan keinginan dan selera manusia. Hal ini diungkap Cendikiawan Muslim KH Rokhmat S Labib dalam kajian Suara Terbanyak Bukan Parameter Kebenaran (Tafsir Surah al-An’am: 116) di Kanal Youtube Khilafah Channel Reborn, Rabu (17/11/2021).
“Disebut, dalam surah al-An’am ayat 116 dan apabila kamu menaati sebagian besar orang yang ada di muka bumi, niscaya akan menyesatkan kamu di jalan Allah SWT. Makna dari taat ketundukan, jadi mengikuti apa yang diperintahkan,” ungkapnya.
Menurut Ustaz Labib, begitu sapaan akrabnya, karena Allah telah memberikan keputusan, maka tidak ada seorang pun yang boleh menggantinya, tidak boleh ada perubahan dalam kalimat-kalimat Allah, apa yang ditetapkan Allah telah menjadi wajib.
“Maka tidak boleh manusia merubah dengan hukum lain. Karena memang Allah SWT maha mengetahui maha mendengar, berarti apa yang Allah SWT itu putuskan adalah Ilmu Allah yang tidak pernah salah,” ucapnya.
Keputusan Allah sangatlah pasti, berbeda dengan keputusan yang dibuat oleh manusia, taktakala manusia membuat keputusan maka ada perkara-perkara yang tidak diketahui. Manusia tidak akan tahu apa yang terjadi ke depannya, hingga akhirnya hukum manusia bisa berubah-ubah.
“Besoknya oleh karena itu maka hukum manusia bisa berubah, apa yang sekarang dianggap baik bisa saja justru akan berubah. Atau sebaliknya, dan begitu seterusnya,” pungkasnya.[] Fatih Solahuddin