Kesalahan Besar Taliban

Masuknya Taliban ke dalam negosiasi dengan Amerika dan para anteknya di rezim Afghanistan merupakan kesalahan besar … Sebab, kaum kafir imperialis itu hanya bernegosiasi untuk mencapai kepentingan mereka disebabkan keadaan yang mengelilinginya. Sementara orang yang meneliti keadaan yang melingkupi Amerika sekarang, niscaya dia menemukan hal itu tampak jelas bagi setiap orang yang memiliki akal atau menggunakan pendengarannya:

Pertama: Kemunculan China sebagai kekuatan militer dan ekonomi di abad ini mengancam kepentingan Amerika … Orientasi Amerika terhadap China telah menjadi prioritas. Berbagai pernyataan para pejabat Amerika mengatakan yang demikian itu seperti yang kami sebutkan di atas (Dalam pidatonya, pada 7/8/2021, Biden berkata: … Bahaya itu telah menjadi berada di luar Afghanistan, sehingga yang menjadi prioritas sekarang adalah persaingan strategis dengan China).

Kedua: Kerugian yang ditanggung oleh Amerika di Afghanistan selama pendudukannya di Afghanistan, seperti yang kami sebutkan di atas: (BBC News menambahkan pada 29 Februari 2020, mengomentari perjanjian Doha, BBC News mengatakan: “Lebih dari 2.400 tentara Amerika tewas di Afghanistan …”).

Semua ini menunjukkan bahwa Amerika keluar dari Afghanistan dengan menyeret ekor kekalahan tanpa keluar dengan negosiasi-negosiasi yang akan melindungi pengaruhnya, sesuatu yang tidak dapat dicapainya dalam perang!

Amir Hizbut Tahrir

=========

Kutipan dari jawāb suāl: “Tadāiyāt as-Siyāsiyah fi Afghānistān, Dampak Politik di Afghanistan”

https://web.facebook.com/HT.AtaabuAlrashtah/photos/a.1705088409737176/2975013492744655/