Kemesuman Ketua KPU, Bentuk Political Decay

 Kemesuman Ketua KPU, Bentuk Political Decay

Mediaumat.info – Tindakan kemesuman Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari menurut Pengamat Politik Islam Dr. M. Riyan M. Ag. merupakan salah satu bentuk political decay (pembusukan politik) yang sudah akut.

“Ini adalah salah satu bentuk political decay, pembusukan politik yang sudah akut,” ujarnya dalam Diologika: Ketua KPU Dipecat, “Menyelamatkan” Siapa? di kanal YouTube Peradaban Islam ID, Sabtu (6/7/2024).

Riyan menduga ada pihak-pihak yang mengambil keuntungan dalam konteks ini. “Sehingga dari sini bisa dilihat ada dua hal keputusan penting untuk didalami,” tukasnya.

Pertama, ketika mereka melakukan pelanggaran terkait dengan meloloskan cawapres dari sisi usia tanpa ada perubahan di PKPU itu juga sebenarnya sudah menunjukkan ada pihak yang jelas-jelas diuntungkan dengan kepemimpinan ketua KPU.

Kedua, yang terakhir kemarin, keputusan dari Mahkamah Agung (MA) yang meloloskan, jelas sudah ditandatangani per 1 Juli kemarin tentang calon gubernur yang kemudian usianya nanti dihitung minimal 30 tahun dari ketika nanti dilantik bukan ketika pendaftaran.

Jadi, menurutnya, mission is accomplished, jadi sudah tertunaikan.

“Artinya kita bisa membaca sebenarnya ada pihak-pihak tertentu yang kemudian dengan kepemimpinan ketua KPU yang baru tentu dia sudah mengunci semua,” bebernya.

Jadi, menurut Riyan, tinggal persoalannya, permainan ini nanti dilakukan pada taraf yang sifatnya teknis. [] Muhammad Nur

Dapatkan update berita terbaru melalui channel Whatsapp Mediaumat

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *