Mediaumat.news – Hizbut Tahrir Indonesia dengan tegas mengutuk peledakan bom pagi ini di tiga gereja di Surabaya yang menimbulkan sejumlah korban jiwa dan luka-luka.
“HTI mengutuk pemboman gereja-gereja tersebut karena bertentangan dengan ajaran Islam!” tegas Juru Bicara HTI Muhammad Ismail Yusanto kepada mediaumat.news, Ahad (13/5).
Islam, lanjut Ismail, secara pasti mengajarkan kepada umat Islam untuk menghormati ibadah dan tempat ibadah agama lain. Dilarang mengganggu apalagi merusak dan membunuh orang tanpa haq.
Oleh karena itu, Ismail menyerukan kepada aparat keamanan untuk segera mengusut pelaku dan otak di balik tindakan keji tersebut. “Agar semua spekulasi segera terjawab,” tegasnya.
Ismail juga menyerukan kepada umat untuk tidak mudah termakan berbagai isu dan spekulasi, termasuk mengkaitkan tindakan itu dengan perjuangan untuk tegaknya Islam dan izzul Islam wal muslimin.
“Karena tegaknya Islam dan izzul Islam wal muslimin ini perjuangan yang mulia tidak akan mungkin menggunakan cara-cara yang bertentangan dengan ajaran Islam,” pungkasnya.[] Joko Prasetyo