Kapan Umat Islam Akan Memberikan Kebaikan kepada Dunia?

Menteri Luar Negeri Marco Rubio mengatakan pada hari Ahad (16/3) bahwa serangan udara AS di Yaman terhadap Houthi yang didukung Iran, bertujuan untuk menghancurkan kekuatan kelompok tersebut sehingga tidak lagi mengganggu pengiriman global dan menyerang militer AS, serta bertujuan untuk “memberikan kebaikan kepada dunia.”
“Kami memberikan kebaikan kepada seluruh dunia dengan menyingkirkan orang-orang ini dan menghancurkan kekuatan mereka sehingga tidak lagi mengganggu pengiriman global. Itulah misi kami di sini, dan misi ini akan terus berlanjut hingga semua itu terlaksana,” kata Rubio dalam acara “Face the Nation with Margaret Brennan.” (cbsnews.com, 16/3/2025).
Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio baru-baru ini menyatakan bahwa serangan udara Amerika terhadap Houthi di Yaman adalah untuk “memberikan bantuan kepada dunia.” Jadi, Rubio mengklaim bahwa serangan tersebut bertujuan untuk menghancurkan kemampuan Houthi dalam menyerang jalur pelayaran global dan kapal militer AS. Sementara Trump berulang kali menyuarakan sikap ini, bersumpah untuk menggunakan “kekuatan mematikan yang luar biasa” hingga Houthi mundur. Serangan tersebut, yang dikonfirmasi oleh Komando Pusat AS, mungkin akan berlanjut selama berminggu-minggu, sehingga ini mencerminkan salah satu operasi militer AS terbesar di kawasan sejak Trump kembali menjabat.
Rubio menekankan bahwa ini bukanlah sebuah gerakan simbolis, tetapi sebuah operasi berkelanjutan untuk menetralisir apa yang disebutnya sebagai “sekelompok perompak dengan senjata presisi.” Ia membanggakan bahwa peluncur rudal dan komandan utama telah disingkirkan, yang menarasikan serangan tersebut sebagai pembelaan terhadap perdagangan global dan kebebasan navigasi.
Namun, untuk perdagangan siapa? Kebebasan navigasi siapa?
Perkataan Rubio ini mengungkapkan pesan yang lebih dalam: bahwa hanya Amerika yang akan mendikte ketentuan perdagangan global, sekalipun untuk itu harus membunuh sesuka hati. Pesan yang sebenarnya kepada dunia adalah bahwa Amerika Serikat adalah penegak perdagangan global yang menyatakan diri sebagai perompak modern yang menggunakan kekuatan militer untuk merampas kendali atas perairan internasional.
Ingatlah bahwa campur tangan AS tidak pernah bertujuan untuk perdamaian, semuanya selalu terkait dengan ketidakstabilan, eksploitasi, dan pertumpahan darah. Kehadiran militer dan politik Amerika di dunia tidak menghasilkan apa pun kecuali perpecahan dan kehancuran. Jadi, jalan ke depan kita adalah mengakhiri era dominasi kolonial atas urusan, langit, dan perairan kita.
Kaum Muslim harus ingat bahwa kebaikan sejati yang harus diberikan kepada dunia terletak pada upaya menegakkan Islam sebagai jalan hidup yang akan membawa kedamaian dan keadilan bagi dunia. Kita harus menyadari tanggung jawab kita untuk membersihkan dan menyelamatkan dunia dari para perompak kapitalis sejati dan mengembalikan keadilan, kekuatan, dan kemerdekaan sejati melalui sistem politik Khilafah yang akan mengakhiri segala bentuk perompakan untuk selamanya, mengembalikan tatanan hidup yang penuh belas kasih bagi dunia yang telah dilanda eksploitasi dan tirani. [] Haitsam bin Tsubait (Amerika)
Sumber: hizb-ut-tahrir.info, 22/3/2025.
Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat