Assalaamu’alaikum Wr .Wb.
Ibu Pengasuh Rubrik Konsultasi Keluarga, saya seorang ibu, memiliki anak yang sedang memasuki usia remaja. Sering kali saya merasa kesulitan saat berkomunikasi dengannya. Setiap saya beri nasihat tidak mau mendengarkan, cuek saja sikapnya. Apa yang sebaiknya saya lakukan agar anak merasa nyaman saat berinteraksi dengan saya. Terima kasih untuk jawabannya.
Wassalaamu’alaikum Wr.Wb.
WT
Bogor
Wa’alaikumsalamWr.Wb
Ibu WT yang baik,
Alhamdulillah Ananda sudah memasuki usia remaja. Tahapan usia baru yang punya dinamikanya tersendiri. Masalah yang sering dihadapi orang tua ketika anaknya mulai memasuki usia remaja, diantaranya adalah anak menjadi susah diatur, dan selalu ingin memberontak. Bahkan, ada pula yang jika tidak dituruti kemauannya, ulahnya jadi bermacam-macam. Misalnya, tidak sopan kepada orang tua, malas ke sekolah, dimintai tolong tidak mau membantu. Jika dinasihati cuek saja, masuk telinga kanan dan keluar lewat telinga kiri. Anak seperti ini terkadang memang membuat kesal, bingung dan sedih. Padahal bagi setiap orang tua, keberhasilan anak menjadi impian. Dan alangkah bahagianya jika mempunyai anak yang berakhlaq baik, taat, rajin, pandai, dan penurut .
Ibu WT yang baik,
Anak tidak mau mendengar nasihat kita, bisa jadi karena kita juga punya masalah. Maka, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah selesaikan terlebih dahulu masalah Anda. Ketika masalah Anda sudah selesai dan merasa lebih nyaman, maka Anda akan memiliki kemampuan menahan diri. Ini akan membawa dampak yang lebih baik bagi Anda dalam menilai permasalahan yang Ananda hadapi. Pahami masalah Ananda dengan baik. Artinya, Anda harus melihat masalahnya secara keseluruhan dan mengetahui mengapa dia tidak mau mendengarkan perkataan Anda. Mencari tahu berarti Anda memberikan kesempatan bagi Ananda untuk bercerita mengenai dirinya, mengetahui apa yang Ananda rasakan dan keluhkan. Mulai dari sekolah, teman, guru, dan masalah pribadi.
Ibu WT yang baik,
Berkomunikasi dengan anak yang sudah mulai memasuki usia remaja tentu tidak sama seperti ketika mereka masih kecil. Kenali dan pahami perasaan Ananda, pilih kata dan kalimat yang tepat. Berilah Ananda kesempatan untuk menjelaskan permasalahannya, sampaikan apa yang Anda inginkan dan berikan Ananda kesempatan untuk menyelesaikan masalahnya sendiri. Namun sebagai orang tua, Anda tetap harus memberikan masukan dan bantuan jika memang diperlukan. Berikan kepercayaan pada Ananda, dan jelaskan kepadanya bahwa segala tindakan ada konsekuensinya. Bersabar menahan diri dalam menyanggah, mengungkapkan pemikiran sampai memberikan nasihat. Jika Anda tidak bisa menahan diri, usaha pendekatan yang Anda lakukan tidak akan berhasil dan justru membuat Ananda menjadi lebih tertutup, dan Anda akan semakin sulit memberikan nilai dan aturan yang akan Anda terapkan.
Ibu WT yang baik,
Bersahabatlah dengan anak, namun tetap menjaga kewibawaan sebagai orang tua. Dengan menjadi sahabatnya diharapkan mampu menciptakan suasana yang nyaman, aman, saling percaya dan rasa saling menghargai. Ini akan memudahkan Anda untuk mengetahui perkembangan Ananda. Mulai dari siapa teman bermainya, apa yang mereka lakukan, kegiatan apa yang mereka sering lakukan bersama temanya, apa saja hal yang sering ia ceritakan bersama teman-temanya dan semua hal-hal kecil lainya yang terlihat tidak penting bagi Anda. Keadaan seperti ini, akan memberikan gambaran bagi Anda tentang Ananda. Anda bisa dengan mudah memberikan masukan, arahan, memberikan nilai-nilai baik yang Anda rasa akan berguna untuknya. Perlu diingat, dibutuhkan kesabaran agar Ananda merasa nyaman bercerita kepada Anda. Semakin anak merasa nyaman semakin mudah Anda mengarahkannya, dan ia pun akan mendengarkan dan melakukan apa yang telah disepakati bersama.
Ibu WT yang baik,
Sesibuk apapun Anda, luangkan waktu bersamanya secara rutin. Tanpa melakukan hal ini, akan sangat sulit bagi Anda untuk memahami setiap tindakan anak. Terkadang, sikap anak yang suka membangkang, tidak mau mendengar, melawan bahkan memberontak hanya untuk mencari perhatian dan waktu Anda. Ketika mereka memiliki masalah, mereka tidak tahu kepada siapa harus bercerita agar ia merasa tenang dan tahu cara mengatasi masalahnya. Karena masalah inilah yang membuat ia terkadang harus melawan dan memberontak. Apa yang mereka rasakan belum tentu dapat dipahami oleh orang lain seperti yang mereka harapkan. Dengan Anda memberikan perhatian dan waktu akan membuat Ananda merasa nyaman dan dengan sendirinya akan bersikap baik seperti yang Anda inginkan. Semoga hubungan Anda dengan Ananda menjadi lebih baik. Jalinan komunikasi akan mempermudah Anda mengatasi masalah, dan memudahkan Ananda mendengarkan Anda. Selain itu, ia juga akan menaruh rasa hormat pada Anda.
Sumber: Tabloid Mediaumat edisi 211