Jadikan Al-Qur’an Solusi Segala Persoalan Kehidupan

 Jadikan Al-Qur’an Solusi Segala Persoalan Kehidupan

Mediaumat.info – Mubalighah Depok Ustadzah Qonita menegaskan, bila benar-benar ingin menjadi umat yang terbaik, tiada lain yang wajib dilakukan adalah menjadikan Al-Qur’an sebagai solusi segala persoalan kehidupan.

“Wajib menjadikan Al-Qur’an sebagai solusi segala persoalan kehidupan agar umat Islam kembali menjadi umat terbaik,” ungkapnya dalam Forum Kajian Keluarga Sakinah: Jadikan Al-Qur’an Petunjuk Hidup Muslim, Ahad (24/03/2024) di Kota Depok, Jawa Barat.

Menurutnya, segala persoalan umat hari ini mulai dari kasus berbagai kriminalitas, meningkatkan kasus bunuh diri, pembunuhan, tawuran yang terjadi antar pelajar hingga perzinaan dan seks pra nikah di kalangan generasi muda, terjadi karena umat sudah tidak lagi menjadikan Al-Qur’an sebagai petunjuk, Al-Qur’an hanya sekadar dibaca saja, tidak dipahami apalagi diamalkan.

“Umat Islam tidak lagi menjadi yang terbaik, karena kondisi internal umat yang jauh dari pemikiran Islam. Islam kaffah tidak lagi diterapkan bahkan tidak lagi disadari bahaya yang menyertainya,” jelasnya di hadapan puluhan peserta yang hadir.

Ia pun menambahkan, “Selain itu musuh-musuh Islam berupaya mencabik-cabik umat Islam dengan menjauhkan pemikiran Islam kaffah sehingga umat mudah dipecah belah dan telah diracuni pemikirannya dengan paham sekuler dan liberal.”

Menurutnya, semua itu terjadi karena di tengah-tengah umat diterapkan sistem kapitalisme hingga umat hari ini sangat dipengaruhi oleh pemikiran sekuler yang memisahkan agama dan kehidupan.

“Dikatakan bahwa kuntum khaira ummah (kalian umat terbaik) tapi faktanya umat Islam belum menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar,” ujarnya sembari menegaskan umat terbaik itu menyeru kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar.

Maka dari itu, paparnya, pertama-tama umat Islam perlu memahami bahwa posisi di dunia ini adalah sebagai hamba, maka solusi yang harus dicari adalah dari Sang Pencipta yakni Allah SWT.

“Dalam surah al-Baqarah ayat 185 dikatakan bahwa Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia, juga sebagai penjelas mengenai petunjuk itu dan juga sebagai pembeda. Al-Qur’an adalah petunjuk dari Sang Pencipta, penjelasan antara yang hak dan yang batil,” jelasnya.

Pasalnya, jelasnya, hari ini kebatilan itu samar-samar, yang batil dianggap benar dan hawa nafsu yang menjadi tolak ukurnya. Jadi, seharusnya mengambil petunjuk dari Sang Pencipta.

“Berarti mulai saat ini, kita jangan hanya berdiam diri saja, cari petunjuk itu. Dari itu wajib mengamalkan semua isi Al-Qur’an, terutama di bulan Ramadhan yang diturunkannya Al-Qur’an sebagai petunjuk dan penjelas sehingga begitu Ramadhan usai, kita sudah mengetahui apa yang akan dilakukan sesuai dengan petunjuk Allah,” pungkasnya. [] Sari Liswantini

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *