Iran meluncurkan rudal balistik hipersonik buatan dalam negeri pertamanya dalam sebuah upacara, menurut kantor berita negara IRNA. Rudal, bernama “Fattah”, dipresentasikan dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh Presiden Ebrahim Raisi dan komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC).
Rudal itu dapat mencapai kecepatan tertinggi 15.000 km per jam, lapor IRNA. “Rudal hipersonik Fattah berpemandu presisi memiliki jangkauan 1.400 km, dan mampu menembus semua perisai pertahanan,” kata Amir Ali Haji Zadeh, kepala pasukan kedirgantaraan IRGC, seperti dikutip di media pemerintah.
Iran selama bertahun-tahun telah mengembangkan program rudal canggih, tetapi Teheran sering dituduh oleh para analis militer melebih-lebihkan kemampuan militernya, sehingga sampai rudal tersebut diuji, kemungkinan kemampuannya tidak dapat dikonfirmasi (hizb-ut-tahrir.info, 7/6/2023).