IJM: Pengunduran Diri Presiden Vietnam Seharusnya Jadi Pelajaran bagi Indonesia

Mediaumat.info – Direktur Indonesia Justice Monitor (IJM) Agung Wisnuwardana memandang, pengunduran diri Presiden Vietnam Vo Van Thuong di saat negara tersebut melakukan pembersihan besar-besaran terhadap korupsi seharusnya mampu menjadi pelajaran bagi Indonesia.

“Seharusnya, hal ini mampu menjadi pelajaran dini bagi Indonesia, di negeri ini, di tengah munculnya kritik dan ketidakpuasan sebagian publik atas kinerja pemerintahan Joko Widodo dalam menanggulangi korupsi,” ungkapnya dalam video Menterinya Korupsi, Presidennya Mengundurkan Diri I Pesan Moral???  di kanal YouTube Justice Monitor, Selasa (26/3/2024).

Menurutnya, pembersihan besar-besaran terhadap korupsi di Vietnam tersebut merupakan komitmen untuk mengintegrasikan dirinya dengan komunitas global.

“Ketika Vietnam memulai langkah-langkah strategis, peran negara ini (Vietnam) di kawasan Asia Tenggara punya potensi besar untuk menjadi aktor penting dalam geopolitik regional di masa yang akan datang,” jelasnya.

Di Indonesia, ungkap Agung, jika berkaca dari indeks persepsi korupsi selama ini, responden, yang mereka juga masyarakat, telah menunjukkan sikap pesimisme terhadap cara pemerintah mengatasi korupsi di Indonesia.

“Seperti impresi atas kasus mantan Dirjen Pajak Rafael Alun Trisambodo yang mungkin tidak akan terungkap tanpa adanya kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya, Mario Dandi. Keterlibatan netizen yang saat ini berubah menjadi aktivisme digitallah yang dinilai berhasil mendorong aparat penegak hukum untuk melakukan penyidikan,” bebernya.

Menurut Agung, lambatnya penyelesaian korupsi tampaknya telah membuat bosan masyarakat dengan wacana anti korupsi di negeri ini. [] Ade Sunandar

Share artikel ini: