HRC: Isu Terorisme di Indonesia Tidak Lepas dari Kondisi Perpolitikan Dunia

Mediaumat.news – Direktur el-Harokah Research Center (HRC) Achmad Fathoni mengatakan isu terorisme di Indonesia tidak bisa dilepaskan begitu saja dengan kondisi perpolitikan dunia.

“Tentu adanya isu terorisme di negeri kita Indonesia ini tidak bisa dilepaskan begitu saja dengan kondisi perpolitikan dunia,” ujarnya dalam acara Kabar Malam: Menyikapi Teror Bom di Makassar, Senin (29/3/2121).

Menurut Achmad, apa yang disebut perang melawan terorisme ini kalau dirunut ke belakang dimulai dengan peristiwa penabrakan pesawat ke gedung kembar WTC di kota New York Amerika pada tanggal 11 September 2001. Setelah peristiwa itulah kemudian pemerintah Amerika menerapkan kebijakan war on terorism atau perang melawan terorisme.

Tapi ia menyayangkan, kebijakan perang melawan terorisme itu kemudian dikaitkan dengan Islam dan umat Islam. Sehingga kebijakan itu bukan lagi perang terhadap individu yang melakukan tindakan terorisme, tapi menjadi perang melawan ideologi Islam.

Hal ini, sebut Achmad, diperkuat dengan ucapan Presiden Amerika saat itu yaitu George W Bush, yang mengatakan dengan jelas bahwa ideologi Islam di balik aksi-aksi terorisme di dunia internasional.

Selain itu, Achmad menilai, terorisme yang dilakukan negara-negara penjajahan Amerika dan sekutunya di negeri-negeri kaum muslim seperti Irak, Afghanistan, dan Palestina juga menjadi penyebab akar masalah terorisme di dunia Islam.

Terakhir, ia menegaskan, perang melawan terorisme ini sejak awal memang sudah dibidikkan kepada Islam atau kelompok Islam atau apa pun yang berlabel Islam.

“Memang ini yang dikehendaki pihak-pihak tertentu yang tidak menginginkan bahwa umat Islam itu bangkit, umat Islam itu bisa berperan lebih dalam mengatur dunia ini,” pungkasnya.[] Agung Sumartono

Share artikel ini: