Oleh : Ahmad Syahrin Thoriq
1. Khalifah Utsmaniyah memiliki kebiasaan memakai sorban besar di kepalanya, yang itu ternyata adalah kain kafan yang akan mereka gunakan ketika bertemu kematian. Termasuk sultan Sulaiman al Qanuni juga mengenakannya.
2. Sultan Sulaiman al Qanuni rahimahullah hafal al Qur’an dan telah menulis mushaf al Quran dengan tangannya sendiri sebanyak 8 kali.
3. Dalam pidato dan surat-suratnya beliau sering mengutip firman Allah dalam surah an Naml ayat 30 :
إِنَّهُ مِنْ سُلَيْمَانَ وَإِنَّهُ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
“Sesungguhnya surat itu, dari SuIaiman dan isi nya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang”.
4. Angkatan laut di masa beliau adalah armada terbesar dan terkuat di sepanjang sejarah kekhalifahan Islam, di bawah komando pahlawan legendaris, laksamana Khoiruddin Barbarosa.
5. Sebagian ahli sejarah menyebutkan bahwa puncak keemasan daulah Utsmaniyah adalah ketika di masa pemerintahan Sultan Sulaiman al Qanuni.
6. Di masa beliau, kebijakan para pemimpin dunia kala itu sangat dipengaruhi oleh keputusan kekhalifahan Islam. Dunia barat menjuluki sang Sultan dengan sebutan “Solomon the Maghnificient” atau “Solomon the Great”, Sulaiman yang agung.
7. Beliau merupakan khalifah dengan masa pemerintahan terpanjang, yakni selama 46 tahun. Yang mana memerintah selama itu, umumnya akan merubah seorang pemimpin yang paling lemah sekalipun menjadi diktator.
8. Sultan Sulaiman dijuluki dengan gelar al Qanuni, karena beliau adalah khalifah yang pertama kali menyusun perundang-undangan berdasarkan hukum Islam secara rinci dan teratur.
9. Beliau adalah khalifah yang lebih memilih memimpin langsung angkatan perangnya dalam banyak peperangan besar. Strategi dan kecerdikan beliau diakui kawan maupun lawan.
10. Di masa beliau dibangun masjid -masjid dengan tehnologi akustik. Dimana suara akan dipantulkan sedemikian rupa. Sehingga suara imam dan khatib di mimbar akan terdengar sama jelasnya di bagian ujung masjid.
11. Hari kematian beliau adalah hari berkabungnya dunia Islam, seluruh muslimin menangisi kepergian beliau. Namun disaat yang sama, menjadi saat yang menggembirakan bagi kaum kuffar, zindik dan munafik.
Sehingga ada ungkapan “Hari perayaan Barat sangat banyak, tapi tidak ada yang lebih meriah daripada saat perayaan kematian Sulaiman al Qanuni.”
Semoga Allah merahmatimu wahai khalifah, dan Allah lekas hadirkan generasi sepertimu di tengah-tengah kami.
foto makam Sultan Sulaiman al Qonuni….