Entitas Yahudi Mengumumkan Pembentukan Direktorat untuk Mengusir Warga Gaza

Pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Pertahanan di entitas Yahudi pada 17/2/2025 mengatakan, “Menteri Pertahanan Katz mengadakan pertemuan mengenai kepergian penduduk Gaza secara sukarela, dan pada akhirnya ia memutuskan untuk mendirikan direktorat di Kementerian Pertahanan guna mengatur kepergian penduduk Gaza secara sukarela.” (aljazeera.net, 18/2/2025). Namun dalam praktiknya, yang dimaksud bukanlah kepergian secara sukarela, melainkan penindasan terhadap rakyat, pembatasan mata pencaharian mereka, dan pelarangan dari membangun tempat tinggal bagi mereka, di samping melancarkan serangan agresif secara terus-menerus untuk memaksa mereka meninggalkan negara tersebut tanpa kembali lagi.

Oleh karena itu, para pejabat entitas Yahudi rencana arogan Presiden Amerika Trump untuk mengusir penduduk Gaza, merebutnya, dan menghancurkan apa saja yang tersisa darinya, sebagaimana yang dahulu dilakukan oleh nenek moyang kolonialnya yang haus darah dengan merebut Amerika dan membunuh penduduk aslinya.

Perlu dicatat bahwa kebijakan entitas Yahudi sejak 1948 didasarkan pada pengusiran penduduk Palestina untuk merebut Palestina sepenuhnya. Sekitar 700.000 orang telah diusir pada tahun 1948 dengan keterlibatan Inggris dan negara-negara Arab yang menjadi bonekanya. Sekarang entitas Yahudi berupaya mengusir penduduk Gaza dan kemudian penduduk Tepi Barat dengan dukungan langsung Amerika serta keterlibatan semua penguasa kaum Muslim (hizb-ut-tahrir.info, 20/2/2025).

Dapatkan update berita terbaru melalui saluran Whatsapp Mediaumat