Entitas Yahudi Klaim Hancurkan 70-80 Persen Kemampuan Militer di Suriah

Radio Tentara Yahudi mengatakan pada 10/12/2024 bahwa bagian terpenting dari operasi militer di Suriah telah selesai, hasilnya 70% hingga 80% kemampuan militer di Suriah telah dihancurkan. “350 jet tempur menyerang lokasi dari Damaskus hingga Tartous, puluhan pesawat, sistem pertahanan udara, dan gudang senjata dihancurkan, sementara pasukan darat melanjutkan operasinya di zona penyangga.” Menteri Pertahanan entitas Yahudi, Yisrael Katz mengatakan pada 10/12/2024 bahwa rudal angkatan laut entitasnya menghancurkan armada Suriah dalam operasi yang berlangsung tadi malam sebagai bagian dari serangan skala besar untuk menghilangkan ancaman strategis terhadap entitasnya (aljazeera.net, 10/12/2024).

Entitas Yahudi mengumumkan berakhirnya gencatan senjata yang ditandatangani pada tahun 1974, lalu menduduki zona penyangga dengan Suriah di Golan, dan memasuki wilayah Suriah sekitar 3 kilometer.

Entitas Yahudi mengambil keuntungan dari situasi di Suriah dan menghancurkan kekuatan militernya, sementara kepemimpinan baru di Suriah tidak bergerak cepat dan mendeklarasikan Khilafah serta jihad untuk menghadapinya.

Mengapa itu semua tidak terjadi, karena kurangnya kesadaran intelektual dan politik, serta ketundukannya terhadap mereka yang mengaku mendukungnya, terutama Turki Erdogan yang sekuler, dan Amerika di belakangnya (hizb-ut-tahrir.info, 11/12/2024).

Dapatkan update berita terbaru melalui channel Whatsapp Mediaumat

Share artikel ini: