Mediaumat.news – Setidaknya ada empat hal yang harus menjadi perhatian khusus Muslim terhadap krisis yang terjadi di Palestina. “Setidaknya ada empat hal yang harus menjadi perhatian khusus Muslim terhadap krisis yang terjadi di Palestina saat ini,” ungkap Aktivis Dakwah Kota Depok, Ustazah Alian Fumia dalam Kajian Online Muslimah: Solusi Tuntas untuk Palestina, Ahad (30/5/2021) via Zoom Meeting di Depok.
Menurut Ustazah Alian, keempat hal tersebut yakni: Pertama, kedudukan tanah Palestina dalam pandangan syariat. “Sangat jelas, dalam pandangan syariat kedudukan tanah Palestina adalah diberkahi, karena telah dibasahi oleh darah para syuhada sehingga tidak boleh diserahkan kepada siapa pun dengan kompensasi apapun walaupun hanya sejengkal,” jelasnya.
Ia pun menambahkan, “Sejarah mencatat, pada 637 Masehi, melalui perjanjian Umariyah, Palestina telah menjadi tanah kharajiyah milik seluruh umat Islam. Pada 1187 Masehi, dibebaskan kembali oleh Shalahudin al-Ayyubi demi memenuhi perintah Allah serta kelanjutannya dipertahankan oleh Khalifah Utsmani, “ terangnya di hadapan 49 Muslimah Depok dan sekitarnya.
Kedua, peta dan sejarah pendidikan Israel di Palestina. “Zionis Israel telah merebut paksa wilayah Palestina dengan dukungan banyak negara. Mereka memahami sebelum 1924 Masehi, seluruh kaum Muslim sedunia di bawah satu kepemimpinan yaitu Khilafah Islam, sehingga sangat menyulitkan mereka untuk merebut wilayah Palestina,” ujarnya.
Ustazah Alian melanjutkan, “Sejak keruntuhan daulah Islam, perlahan terjadi perebutan wilayah Palestina. Dengan perlindungan dari badan dunia Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), hingga diakuinya Israel sebagai negara yang memiliki wilayah di Palestina resmi berdiri pada 1948. Sejak itulah penderitaan Muslim Palestina semakin nyata di sana.”
Ketiga, adanya solusi semu yang ditawarkan oleh dunia untuk mengatasi krisis di Palestina. “Gaza memiliki satu pintu menuju Mesir dan tujuh pintu menuju Israel, tetapi warganya tetap saja tidak mendapatkan bantuan yang mencukupi. Bahkan semakin hari, semakin luas wilayah penjajahan Israel di atas tanah Palestina,” jelasnya.
Keempat, hanya khilafah yang mampu menyelesaikan semua permasalahan yang terjadi di Palestina. Dengan keyakinan bahwa tanah Palestina adalah tanah para syuhada serta semangat jihad kaum Muslim, kita mampu melawan semangat semu Israel yang berbalut perlindungan organisasi dunia.
“Karena betapa pun berat dan mendesaknya persoalan di Palestina, krisis Palestina adalah persoalan cabang yang terjadi pada umat Islam saat ini karena ketiadaan Khilafah Islamiyyah yang menjadi pelindung umat Islam di bawah satu kepemimpinan,” pungkasnya.[] Sandhi Indrati