Mediaumat.news – Ketua Front Mahasiswa Islam (FMI) Habib Ali bin Abu Bakar Alatas, mengatakan ada atau tidak adanya SKT (Surat Keterangan Terdaftar) dakwah FPI tetap jalan, tetap berjuang demi kemajuan Islam dan tetap menyerukan amar maruf nahi mungkar.

“ Ada atau tidak adanya SKT dakwah FPI masih tetap jalan, tetap mengibarkan bendera FPI, tetap memakai seragam FPI, tetap mendakwahkan amar makruf nahi munkar, tetap berjuang demi kemajuan Islam.” Ujarnya saat Diskusi Tabloid Media Umat dengan mengambil tema ‘ Hadang FPI, Rezim Makin Represif ‘ Kamis (22/8/2019) di Hotel Sofyan Inn, Jakarta.

Salah seorang peserta Kyai Ahmad Nawawi, Ketua MUI Depok menanggapi bahwa tidak ada sedikit pun alasan pemerintah untuk membubarkan FPI. karena FPI ikut andil dalam bangsa ini.

“Karena banyak sekali andilnya untuk bangsa dan negara ini, pemerintah harusnya tidak membubarkan FPI,” ungkapnya

Menurutnya, amar makruf nahi munkar adalah tugas utama pemerintah. Tugas negara salah satunya mengubah kemunkaran dengan tangan, jadi FPI membantu tugas negara.

“Karena itu  saat ini justru pemerintah sangat membutuhkan FPI,” tegas Kiyai Nawawi

Dan Kiyai Nawawi berharap  FPI tetap tegar dalam dakwah, karena kemuliaan seseorang ketika melawan kedzoliman dan menuntut keadilan. Sementara mereka yang ada dan setuju dengan kedzoliman itu akan hina sampai kapanpun.

“FPI harus tetap konsisten dalam perjuangan amar makruf nahi munkar,” jelasnya.

Sementara itu, Juru Bicara HTI Ismail Yusanto menjelaskan bahwa umat Islam harus bersatu dalam menghadapi rezim yang represif. Persatuan itu, tambahnya, akan kokoh kalau dilandaskan pada aqidah Islam.

“Umat Islam harus yakin kebatilan pasti bisa ditumbangkan kalau ada yang memperjuangkan kebenaran,” tegasnya. “Wa qul ja’al haqqo wa zahaqol batila,innal batila kana zahuqo (Dan katakanlah: Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap”. Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap),”papar ustadz Ismail membacakan Al surat Al Israa’ ayat 81

Hanya saja, tambahnya, kemenangan itu akan datang jika kita bisa memenuhi semua kriteria dan kewajiban syar’i di dalam dakwah ini, sehingga  pantas di hadapan Allah SWT ini ditolong.

“Dan percayalah bahwa kemenangan itu adalah nasrullah dan Allah itu akan menolong jika kita benar benar menolong   agamanya, kemenangan itu akan datang, dan kebatilan  itu pasti akan tumbang, rezim yang mendukung kebathilan  tidak akan pernah dia berkuasa selama-lamanya,”pungkasnya. (fs/ghiffar)