Cinta sejati itu meniscayakan ketaatan kepada yang dicintainya. “Oleh karena itu jika seseorang mengaku mencintai Rasulullah SAW tapi tidak mau menaatinya, maka ia berhak mendapatkan predikat kaadzibun (pendusta),” ujar Ustadz Abdul Barr di hadapan sekitar 1500 jamaah Tabligh Akbar Momentum Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H: Cinta Nabi Cinta Syariah, Ahad (10/11/2019) di Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung.
Dalam kesempatan yang sama, Habib Umar, Pimpinan MT Masjid Miftahul Barkah Dayeuh Kolot, mengingatkan para peserta mengenai kandungan Al-Qur’an surah al-Anfal ayat 21, bahwa Allah memperingatkan manusia yang mengaku mendengarkan ayat-ayat Allah tapi sejatinya tidak mendengarkan, karena mereka tidak mau menerapkan ayat-ayat tersebut.
Selain warga Kabupaten Bandung, acara tersebut dihadiri juga para ulama dan tokoh Kabupaten Bandung, di antaranya adalah H. Salam Hidayat; Ustadz Jajang Rusmana, dan Ustadz Agus Suryana.[]