Sebanyak 54 titik di Jakarta terendam banjir hingga Selasa (21/2/2017). “Banjir di 54 titik menyebabkan ribuan rumah terendam terendam banjir hingga ketinggian 1,5 meter,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangannya, Selasa (21/2/2017).
Banjir itu menyebar di beberapa kawasan di Jakarta. Di Jakarta Selatan ada 11 titik, Jakarta Timur 29 titik, dan Jakarta Utara 14 titik. Ketinggian air di kawasan tersebut bervariasi.
Update terakhir lokasi banjir yang dirilis BPBD DKI melalui akun twitternya hingga pukul 00.22 WIB, Rabu (22/2/2017), banjir masih tersebar di lima kota administratif Jakarta. Artinya banjir merata di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Banjir ini pun sekaligus membungkam mulut para pendukung Ahok. Sebelumnya, dengan sombong mereka meledek alam dan sekaligus membanggakan Ahok sebagai gubernur yang sukses mengatasi banjir Jakarta.
Lihatlah cuitan mereka:
“Musim hujan kok Jakarta gak banjir2 sich? Ini pasti ada “yang salah!” ujar aktivis PRD yang sekarang sudah menjadi politikus PDIP Budiman Sudjatmiko melalui akun twitternya @budimandjatmiko, Ahad(12/2/2017) pukul 7:54 pagi.
Hal yang sama dicuitkan oleh sineas Joko Anwar melalui akun @jokoanwar. “Hujan siang malam. Berhari-hari. Jakarta belum juga kena bencana banjir. Dan kau masih bilang Ahok gubernur gagal,” cuit akun pendukung Ahok itu, 11 Feb 2017.
Tak mau ketinggalan, mantan aktivis mahasiswa yang kini sudah duduk sebagai komisaris di sebuah BUMN Fadjroel Rachman ternyata bercuit yang mirip terkait Jakarta hujan tapi tidak banjir.
“Jakarta ini hujan melulu sekarang, pagi juga sore juga, tapi banjir tak ada, juga tak ada bendera parpol.. ke manakah si banjir itu?” cuit akun @fadjroeL pada 10/2/2017.
Sekarang Jakarta banjir, ke mana mereka? []