Mediaumat.news – Analis Senior Pusat Kajian dan Analisa Data (PKAD) Fajar Kurniawan menyatakan rekomendasi LIPI untuk menunda pelaksanaan Pilkada 2020 adalah warning kepada pemerintah.

“Saya kira apa yang disampaikan oleh LIPI maupun MUI dan juga Ormas Islam serta juga desakan dari beberapa pengamat politik atau ilmuwan politik dan para profesional itu menunjukan warning sebenarnya kepada pemerintah.” ujarnya pada acara Kabar Malam, Kamis (01/10/2020) di kanal YouTube Khilafah Channel.

Menurutnya, ini kekhawatiran, kerisauan dari masyarakat akan dampak yang ditimbulkan dari pelaksanaan Pilkada yang potensial menimbulkan kluster-kluster baru penularan Covid-19.

Fajar juga berpendapat apa yang disampaikan LIPI adalah berdasarkan pada analisis faktual intelektual tentang potensi penyebaran Covid-19.

“Dan kalau semua seruan ini yang tujuannya adalah melindungi hak-hak kemanusiaan atau hak-hak rakyat sebagai seorang manusia itu tidak diindahkan oleh pemerintah, maka saya tidak tahu siapa lagi kemudian yang akan didengarkan oleh pemerintah,” pungkasnya.[] Agung Sumartono