Alat-Alat Lokal di Yaman Adalah Pion-Pion Kaum Kafir Barat dalam Melaksanakan Kebijakannya
Lebih dari tiga bulan yang lalu, aliansi suku Hadhramaut dan Konferensi Inklusif Hadhramaut, yang dipimpin oleh Amr Bin Habrish Al-Ali (yang telah menjadi wakil gubernur pertama provinsi Hadhramaut selama sembilan tahun), mengumumkan bahwa aksi duduk di Dataran Tinggi Hadhramaut untuk mengembalikan hak Hadhramaut yang dicuri, dan menghentikan ekspor solar dari Perusahaan PetroMasila, yang menyebabkan perusahaan menghentikan produksinya setelah itu. Di mana lalu lintas lokomotif yang meninggalkan perusahaan dan memasok pasar lokal serta beberapa fasilitas seperti pembangkit listrik di Mukalla dan kota-kota lain di Yaman telah dicegah …
Sehubungan dengan hal tersebut, Kantor Media Hizbut Tahrir di Wilayah Yaman melalui pernyataan persnya mengatakan: Rakyat kami di Hadramaut dan wilayah Yaman lainnya harus menyadari bahwa kepemimpinan politik di Yaman, utara dan selatan, tidak peduli dengan masalah dan kebutuhannya, namun sebaliknya justru menambah penderitaannya, baik dalam aspek ekonomi yang sedang memburuk, atau kurangnya bahkan tidak adanya pelayanan dasar seperti listrik, air, dan kebutuhan hidup layak lainnya. Dengan demikian, kewajiban kita adalah mencabut kepercayaan kita dari mereka semua, karena jika mereka bertindak, maka mereka melayani kaum kafir di Barat, dan jika mereka diam, mereka menjarah kekayaan negara dan rakyat tanpa pertanggungjawaban dan pengawasan!
Kami mengingatkan Anda pada firman Allah SWT:
﴿وَمَنْ أَعْرَضَ عَنْ ذِكْرِي فَإِنَّ لَهُ مَعِيشَةً ضَنْكاً﴾
“Dan barang siapa yang berpaling dari peringatan-Ku, maka sungguh dia akan menjalani kehidupan yang sempit.” (TQS. Taha [20] : 124).
Saat ini kita berpaling dari agama Allah dan hukum-hukumnya dalam politik, ekonomi, dan berbagai aspek kehidupan. Semua ini akibat dari tidak adanya negara yang menerapkan hukum Islam, sehingga inilah yang menjadi penyebab permasalahan kita, penyebab buruknya penghidupan kita, dan penyebab dominasi orang-orang yang tidak punya rasa kemanusiaan dan persaudaraan, serta berkhianat dengan amanah yang diberikan.
Oleh karena itu, kami menyerukan kepada Anda untuk berjuang bersama kami guna menyapu bersih para penguasa boneka ini dan berbaiat kepada penguasa yang akan memerintah kami sesuai dengan Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya dalam negara yang menerapkan Islam, yaitu Negara Khilafah Rasyidah ‘ala minhājin nubuwah (alraiah.net, 27/11/2024).
Dapatkan update berita terbaru melalui channel Whatsapp Mediaumat