Mediaumat.id – Koordinator Valuation for Energy and Infrastructure (Invest) Ahmad Daryoko menyebut kekuatan Presiden Jokowi dalam masalah kelistrikan sangat perkasa, sehingga ketika konstitusi diobrak-abrik sesukanya pun tidak ada orang yang melawan.
“Di kelistrikan ini, luar biasa ini kekuatan Presiden Jokowi ini, sangat perkasa lho, konstitusi itu diobrak-abrik enggak ada orang bisa ngelawan itu, sesukanya itu,” ujarnya dalam Diskusi Media Umat: Negara Semakin Tak Berdaya? di kanal YouTube Media Umat, Ahad (13/2/2022).
Menurut Daryoko, dalam sektor kelistrikan ini sebenarnya undang-undang ketenagalistrikan, yaitu nomor 20 dan 30 yang intinya adalah program penjualan PLN sudah dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi (MK) dan diputuskan bahwa unbundling, privatisasi, dan penjualan PLN itu tidak boleh.
Tapi, beber Daryoko, setelah pembatalan itu muncul Perpres Nomor 44 tahun 2016 yang isinya membolehkan pemerintah menjual PLN. Dan kemudian ditindaklanjuti dengan Perpres Nomor 32 Tahun 2020 yang intinya sama bahwa PLN itu bisa dijual.
“Dan faktanya mulai 2020 ini PLN Jawa-Bali ini sudah habis, pembangkitnya itu hanya tinggal sepuluh persen,” pungkasnya.[] Agung Sumartono