Advokat: Jangan Hanya Tegas Menindak Masyarakat

Mediaumat.news – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan, pemerintah akan menindak tegas kelompok masyarakat yang melakukan aksi dengan mengabaikan protokol kesehatan. Advokat LBH Pelita Umat Ricky Fattamazaya Munthe S.H.,M.H, mengatakan jangan seolah-olah masyarakat yang ditindak tegas.

“Jangan seolah-olah yang ditindak tegas ini kelompok masyarakat!, kalau penguasa atau pengusaha yang besar tidak tegas” ungkapnya dalam acara Kabar Malam: Tolak Pembungkaman dan Kekerasan Aparat Terhadap Aksi-aksi Protes Rakyat!, Selasa (27/7/2021) di kanal YouTube KC News.

Ia mengatakan, masyarakat hari ini menjadi korban. Korban tidak mendapatkan pendapatan, di-PHK dan lain sebagainya, karena itu jika muncul yang namanya protes, kritik, itu adalah hak yang mesti disampaikan.

Adapun, masyarakat yang turun ke jalan melakukan protes dan kritik menurut Ricky mereka sudah memiliki pertimbangan. “Kalau pemerintah melakukan kewenangan nya secara adil atau secara solutif kepada masyarakat, masyarakat juga akan paham, dia tidak akan turun ke jalan,” jelasnya.

Bahkan, menurut Ricky jika berdasarkan UU Nomor 19 Tahun 1998 menyampaikan pendapat di muka umum itu adalah bagian dari hak warga negara.

Namun, sayangnya pemerintah mengambil kesimpulan bahwa mereka ini melanggar Prokes. “Sumbernya adalah Kebijakan-kebijakan penguasa yang tidak pro kepada rakyat, info-infonya tidak clear and clean tidak juga sifatnya solutif kepada masyarakat,” ungkapnya.

Padahal, anggaran yang dialokasikan untuk penanganan Covid-19 ini cukup besar. “Nama-nama yang dibuat pemerintah mulai dari PSBB, PPKM, dan lainnya ini seefektif apa? Sudahlah anggaran nya besar ribuan triliun, ditambah lagi covid tetap tinggi, banyak nilai kematiannya. Sebagai warga negara yang akalnya sehat, apalagi dia yang berpendidikan tentu akan protes,” tegasnya.

Ricky mengajak untuk tetap memberikan kritik yang membangun, tetap menasihati penguasa dalam kapasitas masing-masing. “Bagi orang-orang yang kapasitasnya bisa langsung menyuarakan apa yang semestinya, kalaupun turun ke jalan saya pikir no problem,” pungkasnya [] Ade Sunandar

Share artikel ini: