Indonesia Menghadapi Krisis Keamanan Jiwa yang Serius

 Indonesia Menghadapi Krisis Keamanan Jiwa yang Serius

Mediaumat.info – Kasus penembakan oleh anggota Polri terhadap warga sipil, menurut Pengamat Sosial dan Politik Hanif Kristianto merupakan salah satu indikasi Indonesia tengah menghadapi krisis keamanan jiwa yang serius.

“Ini menunjukkan bahwa Indonesia tengah menghadapi krisis keamanan jiwa yang semakin serius,” tuturnya dalam Kabar Petang: Wajib Memelihara Jiwa Manusia, Sabtu (7/12/2024) di kanal YouTube Khilafah News.

Menurut data Polri, lanjutnya, lebih dari tiga ribu orang tewas dibunuh dalam kurun waktu empat tahun terakhir. Kemudian berdasarkan Elektronik Manajemen Penyidikan (EMP), Bareskrim Polri, yang diakses pada Jumat, 13 Januari 2023, jumlah pembunuhan sejak 2019 hingga 2022 mencapai 3.335 orang, dengan motif yang beragam. Mulai dari perampokan hingga hubungan asmara.

Ia juga mengatakan, hampir setiap tahun terdapat 600 kasus penembakan yang dilakukan oleh oknum aparat kepolisian. “Hampir setiap tahun terdapat 600 kasus penembakan yang dilakukan oleh oknum aparat kepolisian, dan sayangnya sekitar 80% dari kasus itu tidak jelas kelanjutannya,” jelasnya.

Terakhir, ia menegaskan, negara gagal menciptakan rasa aman bagi warganya. “Ini menunjukkan adanya kegagalan negara dalam menciptakan rasa aman bagi warganya,” pungkasnya.[] Nur Salamah

Dapatkan update berita terbaru melalui channel Whatsapp Mediaumat

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *