Dua Oknum Dosen Terindikasi LBGT, Siyasah Institute: Tanda LBGT Makin Masif
Mediaumat.id – Kabar Universitas Negeri Padang (UNP) memecat dua orang oknum dosen yang terindikasi Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT), menunjukan tanda gelombang LGBT makin masif.
“Ini tanda gelombang LGBT makin masif,” ujar Direktur Siyasah Institute Iwan Januar kepada Mediaumat.id, Kamis (22/6/2023).
Menurut Iwan, jejaring LGBT juga ditemukan di kepolisian dan TNI. Apalagi dengan internet dan media sosial, ruang gerak penganut LGBT menjadi semakin luas. Sementara itu ada pembiaran dari negara dengan tidak ada sanksi tegas bahkan ada kesan normalisasi seperti pernyataan LGBT adalah kodrat.
Iwan menegaskan, orang yang sudah terpapar LGBT tidak cukup dipecat, tapi juga harus direhabilitasi hingga sembuh, agar bisa kembali hidup normal. Dan dalam Islam, bila ada orang terbukti melakukan hubungan seksual sesama jenis, maka ada sanksi berat berupa hukuman mati.
Terkait kekhawatiran ada intervensi Barat bila diberlakukan hukuman mati, Iwan pun dengan tegas membantahnya.
“Umat Muslim seharusnya independen jangan terpengaruh pihak lain. Negara Barat saja tidak pernah peduli dengan negara lain, mengapa umat malah jadi takut? Ini kepentingan kita, kenapa Barat campur tangan? Terlalu,” pungkas Iwan.[] Agung Sumartono