Jokowi Dapat Global Citizen Awards, Pengamat: Tidak Berfaedah bagi Rakyat
Mediaumat.id – Penghargaan Global Citizen Awards dari lembaga think-tank Amerika Serikat, Atlantic Council, yang diterima Presiden Indonesia Joko Widodo dinilai tidak bermanfaat bagi rakyat Indonesia.
“Tidak ada faedah secara langsung bagi rakyat Indonesia. Mungkin bagi sebagian, terutama pendukung Jokowi,” tutur Pengamat Politik Internasional Budi Mulyana kepada Mediaumat.id, Senin (19/9/2020).
Menurutnya, penghargaan ini dianggap sebagai pengakuan dunia akan kepemimpinan Jokowi. “Namun tentunya penghargaan ini tidak lepas dari motif kepentingan global, mengapa mereka memberikannya kepada Jokowi,” ujarnya.
Budi menjelaskan, penghargaan yang didapatkan Jokowi adalah Global Citizen Awards dari lembaga think-tank Amerika Serikat, Atlantic Council ini, secara normatif Global Citizen Awards diberikan kepada seseorang yang dianggap mengutamakan identitas masyarakat global di atas identitasnya sebagai warga negara.
“Dalam pandangan pemerintah Indonesia, penghargaan tersebut dianggap sebagai bentuk pengakuan kepemimpinan Indonesia di G20, khususnya dalam mendorong kolaborasi dan penanganan ekonomi global. Serta, penghargaan itu juga dianggap menunjukkan upaya Jokowi dalam menciptakan perdamaian internasional dan kerja sama pasca-pandemi. Terutama kiprahnya ketika Jokowi menjadi sorotan karena mengunjungi Ukraina dan Rusia di tengah perang yang memicu krisis global,” bebernya.
Budi mengatakan, kepentingan pemerintah terkait dengan penghargaan ini adalah adanya pengakuan global terhadap kepemimpinan Jokowi. “Walaupun mungkin pengaruh langsungnya perlu pembuktian. Karena yang pasti, krisis Ukraina tetap berlangsung, bahkan kehadiran Jokowi menjadi polemik tersendiri,” pungkasnya.[] Achmad Mu’it