Ekspo Rajab Rantau: Sudah 101 Tahun Kita Tanpa Khilafah

 Ekspo Rajab Rantau: Sudah 101 Tahun Kita Tanpa Khilafah

Dalam gelaran acara ekspo rajab warga desa Jalamu, Kec. Telaga Bauntung Kab. Banjar, Kalimantan Selatan, pada hari ahad 20  Februari 2022 yang dikemas dalam acara peringatan isra dan Mi’raj bertema “ambruknya Kapitalisme, tegaknya peradaban Islam”, salah satu pembicara yaitu Ustadz Muhammad Sumagianto menyampaikan bahwa:

“peristiwa Isra Mi’raj itu pada hakikatnya adalah Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah shalat, sehingga sholat adalah juga kewajiban bagi kaum Muslim untuk melaksanakannya. Adapun sholat itu sendiri merupakan realisasi daripada ketundukan kepada Allah SWT. Ketundukan kepada Allah SWT juga berarti bahwa merupakan kewajiban setiap Muslim, dan juga tentunya dalam hal ini memerlukan Negara sebagai institusi yang bisa menerapkan seluruh aturan Islam, sehingga arah perjuangan kita ini sekarang adalah untuk memperjuangkan tegaknya Daulah Islam, mari sama sama kita memperjuangkan tegaknya khilafah ‘ala minhajin nubuwwah”.

Senada dengan apa yang disampaikan oleh pembicara pertama, pembicara kedua yaitu Ustadz Muhammad Zainuri juga menekankan bahwa “sudah 101 tahun kita ini tanpa khilafah, sedangkan khilafah itu adalah pelindung kaum Muslimin, misalnya kasus saudara kita di India, mari kita bersatu berjuang untuk menegakkan kembali Khilafah ‘ala minhajin nubuwwah” ungkapnya dengan bersemangat.

Acara ekspo rajab ini kemudian ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ustadz Abdullahmad dan diamini oleh seluruh peserta. []

 

 

 

Share artikel ini:

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *