Utang Pemerintah Membengkak, MUI: Tak Boleh Dianggap Enteng
Mediaumat.news – Membengkaknya utang pemerintah saat ini menurut Wakil Ketua Umum MUI Pusat dan Ketua PP Muhammadiyah Dr. H. Anwar Abbas, M.M., M.Ag. tak boleh dianggap enteng. “Masalah ini tentu tidak boleh kita anggap enteng tetapi harus menjadi concern atau perhatian kita semua,” ujarnya kepada Mediaumat.news, Kamis (24/6/2021).
Karena, lanjutnya, kalau Indonesia nanti ternyata memang tidak mampu membayar utang-utangnya, maka akan menimbulkan dampak dan masalah besar bagi bangsa dan negeri ini.
Anwar juga menyebutkan empat dari sekian banyak dampak dimaksud. Pertama, negara Indonesia tidak lagi dipercaya oleh negara-negara lain di dunia terutama oleh negara-negara maju.
Kedua, para investor tentu tidak lagi ada yang mau datang untuk berinvestasi di negara ini karena dinilai sudah tidak lagi baik dan aman untuk lokasi investasi. “Dan kalau itu yang terjadi maka tentu dampak turunannya terhadap pengangguran dan pendapatan serta kemiskinan tentu tidak dapat dihindari,” ujarnya.
Ketiga, dalam pergaulan internasional, negara ini tentu akan sangat malu sekali dengan negara-negara lain. “Sehingga kata-kata dan sikap kita terhadap suatu masalah tidak lagi didengar oleh negara-negara lain,” jelasnya.
Keempat, yang lebih parah lagi keadaan ini tentu bisa membuat kedaulatan ekonomi dan politik negara ini terusik dan tersandera serta bermasalah. “Sehingga kita kehilangan kebebasan dan kemerdekaan kita untuk mengatur bangsa dan negara kita sendiri,” tegasnya.
Supaya hal demikian tidak terjadi, ungkap Anwar, maka sebaiknya para ahli dalam bidang ekonomi dan politik serta pihak-pihak lainnya di negeri ini, untuk diajak duduk bersama oleh pemerintah guna membicarakan masalah ini dengan kepala dingin agar dapat mencari serta menemukan solusi yang baik dan tepat.
“Agar negeri yang sama-sama kita cintai ini tetap dapat survive dan tumbuh serta berkembang dengan baik sesuai dengan yang kita harapkan,” pungkasnya.[] Achmad Mu’it
