Ilmuwan Nuklirnya Dibunuh, Iran Harus Beri Pelajaran Nyata pada Israel
Mediaumat.news – Pengakuan Yossi Cohen, mantan kepala badan intelijen Israel Mossad, yang menyebut ‘Mossad telah melakukan operasi pembunuhan ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh dan sabotase situs nuklir Natanz’ dinilai sebagai tambahan data untuk Iran memberikan pelajaran nyata kepada zionis Yahudi.
“Sebagai sebuah negara, seharusnya Iran melakukan pelajaran yang nyata kepada penjajah Yahudi ini. Dengan cara apa? Dengan menyerang Israel tidak ada cara lain untuk memberikan pelajaran kepada Israel, dan Iran memiliki kemampuan untuk itu,” ungkap Direktur Forum on Islamic Studies Farid Wajdi kepada Mediaumat.news, Selasa (15/6/2021).
Sayangnya, lanjut Farid, sikap Iran saat ini menjadi masalah, karena Israel sudah jelas-jelas melakukan operasi intelijen tersebut, namun Iran tidak melakukan tindakan yang signifikan terhadap penjajah Yahudi. “Iran seolah-olah mengorbankan ilmuan-ilmuan nuklirnya,” jelas Farid.
Farid juga menilai bahwa posisi Iran saat ini cenderung bertahan. Dengan sikap demikian maka mereka akan terus diserang, ditambah Iran senantiasa menentang penjajahan Yahudi di Palestina. Dalam posisi seperti itu tidak akan cukup dengan slogan-slogan, tapi harus mengirimkan pasukan. “Kalau tidak itu hanya akan menjadi pernyataan-pernyataan retorika politik saja yang tidak ada tindak nyatanya,” pungkasnya.[] Fatih Solahuddin