Tarhib Ramadhan, Majelis Taqarub Purworejo Siap Songsong Bulan Ramadhan
Ramadhan sebentar lagi akan datang. Bulan yang penuh dengan keberkahan akan tiba. Bulan dilipatgandakannya pahala. Seluruh umat Muslim bergembira menyambutnya.
Tak terkecuali jamaah dari Majlis Taqarub Ilallah Kabupaten Purworejo. Menyambut bulan suci Ramadhan, Majlis Taqarub Ilallah Kabupaten Purworejo mengadakan kajian Tarhib Ramadhan dengan tema Menyongsong Bulan Perjuangan pada 28 April 2019.
Rangkaian acara yang dimulai pada pukul 15.30 ini berlangsung dengan khidmat. Dihadiri oleh 50an jamaah. Dibuka dengan bacaan Al Fatihah dan Tilawah Quran yang dibacakan oleh Ust. Asmui. Dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Panitia, Ust. Heri Widianto. “Ramadhan akan datang, maka kita hari ini akan mempersiapkan datangnya supaya bisa maksimal dalam beribadah di bulan Ramadhan.” pesan beliau.
Acara inti diisi oleh kajian menyambut ramadhan oleh Ust. Ibnu Syaerozi. Beliau menyampaikan bahwa ramadhan adalah tamu besar. Sehingga seyogyanya kita bersiap untuk menyambut tamu agung ini. “Ramadhan itu sangat luar biasa. Jangan sampai disia-siakan begitu saja. Kita harus bersiap dengan baik untuk menyambutnya.” ungkap beliau.
Beliau mengingatkan untuk membuat program yang baik dalam ramadhan, diantaranya banyak istighfar, berdoa, dan berlomba dalam kebaikan dan ibadah kepada Allah. “Karena dalam ramadhan pahala dilipatgandakan dengan berkali-kali lipat.” ujar Ust. Ibnu Syaerozi.
Penyampaian materi dari Ust. Ibnu Syaerozi dikuatkan kembali oleh Ust. Abdul Shomad, Ust. Ahmad Fauzi, dan Ust. Yahya Husein. Bahwa jangan sampai ramadhan ini terlewat begitu saja. “Sehingga kita berhak atas predikat taqwa dari Allah diakhir nanti.” begitu penyemangat dari Ust. Abdul Shomad.
“Kita harus bersyukur atas nikmat Allah dengan bertemunya kita di bulan ramadhan, dengan senantiasa taat kepada Allah.” ujar Ust. Ahmad Fauzi.
Ust. Yahya Husein menyemangati para jamaah dengan mengajak para jamaah untuk berniat mati dalam keadaan syahid. “Terserah Allah bagaimana caranya, yang penting kita niatkan mati kita berada di jalan Allah. Maka harusnya kita gunakan waktu kita untuk berdakwah.”
Acara ditutup dengan doa oleh Kyai Umroni dengan khusyuk. Para jamaah saling bersalaman dan menyemangati untuk berada dalam kebaikan dalam ramadhan.[]mashdik