Hari ini dalam sejarah Imperium Uthmani menandai 100 tahun wafatnya Sultan Abdülhamid II.
Dia dikenal sebagai Sultan yang pendiam dan rendah hati, yang menunjukkan kepedulian yang besar terhadap kesejahteraan rakyatnya.
Selama tiga puluh tiga tahun pemerintahannya, dia dapat membuka beberapa universitas, perpustakaan, dan sekolah-sekolah, di antara proyek-proyek lain dan juga melunasi 90% utang Imperium Uthmani. Dia juga dikenal memiliki sifat yang sederhana, dimana para penulis sejarah melaporkan bahwa dia sibuk dengan tugas sehari-hari sendiri, seperti memperbaiki dan menggunakan kembali sepatunya yang sudah rusak.
Sultan Abdül Hamid dipuji karena bakat politiknya oleh orang-orang pada zamannya:
– Kaisar Jerman Kaiser Wilhelm II menyatakan bahwa “Saya telah mempelajari permainan politik Abdülhamid.”
– Laksamana Inggris John Fisher menggambarkan Sultan Abdülhamid sebagai “Seorang diplomat yang berfikir paling terampil dan paling cepat di seluruh Eropa.”
– Kanselir Jerman Otto von Bismarck mengatakan hal berikut mengenai Sultan Abdülhamid: “Dari semua intelegensia di Eropa, 90% ada pada Abdulhamid, 5% pada diri saya sendiri, dan 5% pada orang lain.
Sumber: Arsip Ottoman Imperial